Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Leicester City Claudio Ranieri terkesan dengan daya juang timnya saat menaklukkan Swansea City 4-0. Menurut Ranieri, ketidakhadiran Jamie Vardy membuat pemain yang tampil di lapangan lebih gigih dalam berjuang.
Leicester disebut dalam masalah besar lantaran Vardy sang mesin gol tak bisa tampil di laga lawan Swansea. Namun yang terjadi kemudian justru ‘The Foxes’ sukses berpesta gol ke gawang lawan.
“Performa fantastis yang ditunjukkan oleh para pemain di laga ini. Tanpa kehadiran Jamie Vardy, seluruh pemain berusaha untuk memberikan hal yang lebih bagi tim di atas lapangan.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Saya sangat senang melihat bagaimana para pemain berjuang bersama di atas lapangan hari ini,” ujar Ranieri seperti dikutip dari situs resmi klub.
Striker pengganti Vardy, Leonardo Ulloa berhasil menjawab kepercayaan Ranieri lewat dua gol yang dicetaknya ke gawang Swansea.
“Saya sudah tegaskan bahwa saya butuh kekuatan dan tenaga yang dimilikinya. Ulloa berhasil mencetak gol yang indah dan seluruh pemain yang diturunkan hari ini benar-benar bermain luar biasa,” tutur manajer asal Italia itu.
Ulloa pun menegaskan bahwa dirinya akan selalu berusaha menjawab kepercayaan manajer bila memang diminta untuk bermain. Sebelum laga ini, Ulloa juga sukses membuat Leicester mengalami kekalahan dari West Ham pada pekan lalu.
“Leicester musim ini benar-benar sangat luar biasa. Saya sangat menikmati momen ketika bermain bersama pemain-pemain lainnya.”
“Sebagai seorang pemain, saya memang selalu siap untuk dimainkan,” kata Ulloa.
Leicester saat ini duduk di puncak klasemen dengan nilai 76 poin, unggul delapan angka dari Tottenham Hotspur di tempat kedua. Sebagai catatan, Spurs belum memainkan laga pekan ke-35 mereka.
(ptr)