Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah sanksi pembekuan PSSI dicabut oleh FIFA, Federasi Futsal Indonesia (FFI) bersiap mengikuti turnamen Piala AFF 2016, Oktober dan November mendatang.
Salah satu yang tengah digodok dalam waktu singkat ini adalah mempersiapkan pelatih yang akan menangani skuat Merah Putih tersebut.
Sekjen FFI, Edie Prasetyo menerangkan, pihaknya sudah menyiapkan dua kandidat pelatih yang akan berlaga di kompetisi level Asia Tenggara tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua nama tersebut adalah pelatih futsal asal Iran, Hossein Shams dan pelatih kewarganegaraan Belanda, Victor Hermans. "Keputusan finalnya nanti yang menentukan adalah Ketua FFI (Hary Tanoesoedibjo)," ungkap Edie saat dihubungi
CNNIndonesia.com.
Menurut Edie, penentuan arsitek timnas futsal diharapkan bisa dirampungkan dalam waktu dekat ini. "Paling lambat kalau bisa bulan ini sudah ada nama pelatihnya," tutur Edie.
"Waktunya sudah cukup mepet dan idealnya timnas futsal sudah mulai harus memasuki masa persiapan latihan setelah lebaran ini."
Sebenarnya FFI pernah memberikan kesempatan kepada Shams untuk melakukan presentasi tahun lalu ketika Indonesia masih dibekukan FIFA. "Tapi ia kembali ke Iran karena situasinya tidak memungkinkan bagi Indonesia untuk ikut AFF akibat sanksi pembekuan PSSI oleh FIFA waktu itu," tuturnya.
Setelah sanksi diangkat, Edie menerangkan, pihaknya justru kini kesulitan menghubungi mantan pelatih timnas futsal Iran tersebut. "Kami sudah kehilangan kontak dengannya. Tak ada email dan nomor telepon terbaru yang bisa kami hubungi," ujar Edie.
"Kebetulan, Vic (Victor Hermans), mengajukan diri untuk menjadi pelatih timnas futsal," ucapnya.
Edie melanjutkan, Hermans sudah mengirimkan proposal program-programnya dan telah dipelajari oleh FFI. "Tapi keputusan mutlak ada di tangan pak Hary Tanoe (Ketua FFI) untuk memilih salah satu dari kandidat tersebut," terangnya.
Shams sudah tak asing lagi di dunia futsal. Pelatih berusia 55 tahun tersebut sudah pernah membawa Iran lima kali juara Piala Futsal Asia, pada 1999, 2000, 2007, 2008, dan 2010. Terakjir kali ia menangani klub futsal Iran, Mes Sungun.
Sementara itu, Hermans juga sangat familier dengan dunia futsal di Asia. Ia pernah menangani timnas Hong Kong hingga 1996, Malaysia (1996), dan Iran (2001). Ia juga pernah menjadi pelatih timnas Thailand dari 2012 hingga 2016.
Pencapaian tertingginya bersama Thailand adalah menjadi
runner-up Piala Futsal Asia 2012, dan peringkat ketiga Piala Futsal Asia 2016. Di level Asia Tenggara, Hermans sudah mengantarkan Thailand juara Piala Futsal AFF sejak 2012 hingga 2015.
(bac)