Jakarta, CNN Indonesia -- Point guard Golden State Warriors Stephen Curry telah mengumumkan dirinya tak akan bergabung dengan timnas basket Amerika Serikat (AS) di Olimpiade musim panas, Rio de Janeiro.
Pemain terbaik NBA itu mengatakan dirinya ingin memulihkan cedera di lutut kanannya. Curry mengalami cedera lutut dan harus melewatkan empat pertandingan babak play-off.
Kini Curry memang telah kembali lagi. Ia mampu mengispirasi Warriors untuk merebut poin dan menyingkirkan Oklahoma City Thunder di final wilayah Barat. Warriors pun bermain di babak final NBA melawan lawannya musim lalu, Cleveland Cavaliers.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah dipikirkan secara pribadi dan berdiskusi dengan keluarga, Warriors serta agen saya, saya memilih untuk menarik nama saya dari daftar nama tim ASA untuk Olimpade 2016 di Brasil," demikian pernyataan resmi Curry yang dirilis Warriors seperti dikutip dari
ESPN, Selasa (7/6).
Curry pun telah menyampaikan niatnya itu kepada pelatih timnas AS Jerry Colangelo. Secara terpisah, Colangelo pun mengaku telah menerima pesan dari Curry. Ia mengerti walaupun kecewa.
"Kami mendukung penuh keputusan dirinya. Steph ikut memenangkan dua medali emas dalam Piala Dunia FIBA. Konstribusinya besar sejak ia mulai bermain untuk Amerika Seriakt pada Kejuaraan Dunia U19 FIBA 2007 silam," kata Colangelo.
Curry sendiri saat ini masih berusia 28 tahun. COlangelo pun mengatakan point guard bernoomor 30 di Warriors itu masih memiliki kesempatan bermain di Olimpiade pada 2020 mendatang di Tokyo, Jepang.
(kid)