Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap muda Indonesia, Sean Gelael, akhirnya sukses meraih podium di Formula Grand Prix 2 (GP2) Austria. Sean yang tergabung dalam tim Pertamina Campos Racing sukses menempati podium kedua di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, Sabtu (2/7) sore waktu setempat.
Sean mendampingi rekan setimnya asal Selandia Baru, Mitch Evans, yang merebut podium pertama. Sedangkan pebalap dari tim Russian Time asal Italia, Raffael Marcielo, menempati podium ketiga. Ini merupakan kali pertama bagi Sean sukses naik podium pada seri GP2 tahun ini.
Hasil yang luar biasa, sulit dilukiskan dengan kata-kata. Tentu saya senang karena bisa mengibarkan bendera merah putih," ungkap pebalap berusia 19 tahun tersebut dalam rilis yang dikirim Pertamina Campos Racing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sean kini mengantongi 18 poin dengan sukses finis di posisi kedua GP2 Austria. Ini adalah perolehan poin yang kali keduanya bagi Sean setelah finis di posisi ketujuh pada sirkuit Baku.
Ricardo Gelael, ayah dari Sean, ikut bangga dengan kemajuan pesat yang diraih putranya itu.
"Tentu ini hasil yang membanggakan. Kami memulai balapan yang sulit. Ini hasil kerja keras tim yang luar biasa. Bagi saya ini seperti mimpi," ungkap Ricardo.
"Tapi akhirnya bisa finis dan akhirnya bisa meraih podium pertama dan kedua (bagi tim Pertamina Campos Racing)," tutur Ricardo melanjutkan.
Pada balapan Feature, Evans memulai dari posisi ke-10, sedangkan Sean di urutan ke-18. Skenario balapan sedikit berubah setelah hujan turun menjelang putaran ke-28.
Sejumlah pebalap di barisan depan mengalami insiden. Situasi ini bisa dimanfaatkan Evans dan Sean yang sejak awal berupaya keras menyodok ke barisan depan. Pada lap ke-30, mobil pengaman masuk lintasan karena adanya insiden, ditambah hujan mulai turun.
Para pebalap kemudian harus masuk ke pit stop. Momen inilah yang didapat Evans dan Sean karena saat mobil pengaman masuk lintasan, posisi mereka sudah berada di barisan paling depan.
Meski tersisa sepuluh putaran, posisi Evans dan Sean tak terkejar pebalap lain sekaligus mengamankan posisi pertama dan kedua.
Nasib sial dialami Antonio Giovinazzi. Pebalap Prema Racing yang juga didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia ini sempat memimpin balapan sampai putaran ke-28.
Namun, saat masuk pit stop di putaran ke-30 mobilnya bermasalah. Giovinazzi pun tak bisa melanjutkan balapan.
(bac)