Jakarta, CNN Indonesia -- Langkah pemanah Indonesia, Riau Ega Agatha, terhenti di babak 16 besar nomor individu putra. Ega yang sempat mengejutkan di babak 32 besar, ditundukkan pemanah Italia, Mauro Nespoli.
Pada pertandingan yang berlangsung di Arena Sambodromo, Rio de Janeiro, Jumat (12/8), Ega tumbang tiga set langsung dengan skor 0-6. Total panahan Ega hanya mencapai 78 poin, dibanding Nespoli yang mencatatkan 85 poin.
Ega memulai pertandingan dengan buruk. Pemanah peringkat 29 dunia itu hanya hanya mencatatkan 25 poin di set pertama, sedangkan Nespoli nyaris sempurna dengan 29 poin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di set kedua Nespoli juga hampir menorehkan poin sempurna dengan mendulang 29 poin, sedangkan Ega hanya mampu meraih 27 poin. Di set ketiga, Ega tumbang 26-27 dari Nespoli.
Ega sempat membuat kejutan dengan menumbangkan unggulan pertama sekaligus pemanah juara dunia asal Korea Selatan, Kim Woojin, Senin (8/8).
Nespoli sendiri di babak sebelumnya juga mengalahkan pemanah asal Indonesia lainnya, Muhammad Hanif Wijaya.
Dengan tumbangnya Ega, maka Indonesia dipastikan gagal meraih medali dari cabang panahan. Di nomor perorangan putri Ika Yuliana Rochmawati kandas pada putaran pertama.
Di kelompok putra, tim Indonesia yang terdiri atas Ega, Hanif, dan Hendra Purnama gagal meraih medali nomor beregu. Hanif dan Hendra juga sudah gagal di nomor individu.
(har)