Wenger: Leicester Hebat dalam Provokasi di Kotak Penalti
Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Minggu, 21 Agu 2016 04:14 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Arsenal Arsene Wenger menilai Leicester City adalah tim yang sangat lihai dalam provokasi untuk mendapatkan penalti. Beruntung, Arsenal tak terkena hal tersebut saat bertandang ke Stadion King Power, Sabtu (20/8).
Leicester yang tampil di bawah tekanan Arsenal menyoroti dua insiden yang menurut mereka seharusnya berhadiah penalti.
Pertama adalah saat Danny Drinkwater dijatuhkan di babak pertama dan yang kedua adalah ketika Ahmed Musa ditekel oleh Hector Bellerin tiga menit jelang pertandingan berakhir.
"Leicester sangat bagus dalam hal provokasi di kotak penalti. Mereka dapat banyak penalti musim lalu."
"Untuk kasus Drinkwater, saya harus melihatnya dalam tayangan lambat," tutur Wenger seperti dikutip dari BBC Sport.
Wenger juga mengaku puas dengan penampilan Arsenal yang tampil lebih bagus dibandingkan Leicester. Namun dalam 90 menit laga berlangsung, tak ada satu pun gol yang berhasil dicetak oleh Theo Walcott dan kawan-kawan.
"Leicester adalah tim yang bagus dan tak mungkin mereka bisa jadi juara liga dengan hanya tiga kali kalah musim lalu bila tak ada alasan khusus. Kami bermain baik dan memberikan respons baik terhadap kekalahan minggu lalu."
"Kami harus berjuang hingga akhir pertandingan dan menunjukkan bahwa kami ingin menang dengan menempatkan lima pemain agresif di akhir pertandingan," kata Wenger.
Sepanjang pertandingan Arsenal mendapatkan peluang lebih banyak dibandingkan Leicester. Tetapi kiper Leicester Kasper Schmeichel mampu menggagalkan semua peluang tersebut.
"Kami membuat banyak peluang saat menghadapi Leicester yang memiliki pertahanan solid. Secara keseluruhan kami masih kurang tenang dalam penyelesaian akhir," ujar Wenger.
Terkait Mesut Oezil yang baru turun di 15 menit akhir, Wenger menilai Oezil belum berada dalam kondisi terbaiknya.
"Mesut Oezil belum siap untuk bermainh dalam pertandingan yang menguras fisik seperti ini. Karena itulah saya harus berhati-hati menanganinya," ucap Wenger.
Wenger juga memuji lini belakang Arsenal yang sanggup membuat Jamie Vardy dan kawan-kawan tak berhasil unjuk gigi di depan pendukungnya sendiri.
"Setelah kebobolan empat gol kami menampilkan pertahanan yang sangat luar biasa di laga ini," ucap Wenger. (ptr)
Pertama adalah saat Danny Drinkwater dijatuhkan di babak pertama dan yang kedua adalah ketika Ahmed Musa ditekel oleh Hector Bellerin tiga menit jelang pertandingan berakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk kasus Drinkwater, saya harus melihatnya dalam tayangan lambat," tutur Wenger seperti dikutip dari BBC Sport.
"Leicester adalah tim yang bagus dan tak mungkin mereka bisa jadi juara liga dengan hanya tiga kali kalah musim lalu bila tak ada alasan khusus. Kami bermain baik dan memberikan respons baik terhadap kekalahan minggu lalu."
"Kami harus berjuang hingga akhir pertandingan dan menunjukkan bahwa kami ingin menang dengan menempatkan lima pemain agresif di akhir pertandingan," kata Wenger.
Sepanjang pertandingan Arsenal mendapatkan peluang lebih banyak dibandingkan Leicester. Tetapi kiper Leicester Kasper Schmeichel mampu menggagalkan semua peluang tersebut.
"Kami membuat banyak peluang saat menghadapi Leicester yang memiliki pertahanan solid. Secara keseluruhan kami masih kurang tenang dalam penyelesaian akhir," ujar Wenger.
Terkait Mesut Oezil yang baru turun di 15 menit akhir, Wenger menilai Oezil belum berada dalam kondisi terbaiknya.
"Mesut Oezil belum siap untuk bermainh dalam pertandingan yang menguras fisik seperti ini. Karena itulah saya harus berhati-hati menanganinya," ucap Wenger.
Wenger juga memuji lini belakang Arsenal yang sanggup membuat Jamie Vardy dan kawan-kawan tak berhasil unjuk gigi di depan pendukungnya sendiri.
"Setelah kebobolan empat gol kami menampilkan pertahanan yang sangat luar biasa di laga ini," ucap Wenger. (ptr)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK