Rekor Transfer Efek Panik

Jakarta, CNN Indonesia -- Klub-klub Liga Primer Inggris kembali memecahkan rekor transfer di musim panas 2016 dengan menghabiskan nyaris 1,2 miliar poundsterling atau setara Rp20,9 triliun. Sebuah rekor yang dilecut dari keberhasilan Leicester City musim lalu.

Pilihan Redaksi Punya Pemilik Baru, AC Milan Tak Bisa Belanja Besar Membedah Alasan Bursa Spanyol Sepi Kejutan Transfer David Luiz, Kepingan Terakhir yang Ditunggu Chelsea

Musim panas lalu klub-klub Liga Primer menciptakan rekor transfer setelah mengeluarkan dana 870 juta poundsterling untuk membeli pemain. Satu tahun berselang, rekor transfer kembali diciptakan klub-klub Liga Primer.

Data dari Transfermarkt mengungkapkan, hingga penutupan bursa transfer musim panas 2016, Rabu (31/8), ke-20 klub Liga Primer musim ini mengeluarkan uang hingga 1,2 miliar poundsterling untuk membeli pemain.

Manchester City, Manchester United, Chelsea, dan Arsenal, menjadi empat klub Liga Primer yang paling merogoh kocek paling dalam. ManCity menghabiskan 213 juta euro, MU mengeluarkan 185 juta euro, Chelsea menggelontorkan 141,3 juta euro, dan Arsenal di posisi keempat dengan 113 juta euro.

Kejutan Leicester menjuarai Liga Primer musim lalu membuat klub-klub yang biasa menduduki posisi big four di atas panik. Banyak uang mereka keluarkan demi memperkuat skuat sekaligus untuk memastikan kejutan The Foxes tidak kembali terjadi musim ini.

Khusus bagi MU dan Chelsea yang gagal tampil di Liga Champions musim ini, keduanya tentunya tidak ingin dipermalukan lagi.

Kedatangan manajer baru di ManCity, MU, dan Chelsea juga membuat ketiga klub itu harus melakukan perombakan skuat yang cukup signifikan. Alhasil ManCity dan MU menciptakan rekor transfer dalam satu musim sepanjang sejarah klub.

Salah satu fenomena menarik di bursa transfer musim panas kali ini adalah menggilanya nilai jual pemain. Agen berlomba-lomba menjual pemainnya semahal mungkin, meski kualitasnya tidak bisa disebut sebagai pemain kelas A.

Lihat saja MU yang harus mengeluarkan dana hingga 105 juta euro untuk membeli Paul Pogba dari Juventus. Pogba yang CV-nya kalah jauh dari Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo, kini justru menjadi pesepakbola termahal sepanjang sejarah.

Leicester sendiri juga menciptakan rekor transfer dalam satu musim dengan total 74,5 juta euro. Uang banyak yang dikeluarkan klub asuhan Claudio Ranieri itu lebih dikarenakan mereka akan tampil di Liga Champions. Sulit bagi Leicester untuk mengulangi sukses di Liga Primer seperti musim lalu.

Hingga pekan ketiga Liga Primer Inggris 2016/2017, uang banyak yang dikeluarkan ManCity, MU, dan Chelsea membuahkan hasil positif. Ketiga klub memiliki poin yang sama di klasemen sementara, dengan ManCity di puncak berkat keunggulan selisih gol.

Klub-klub seperti Tottenham Hotspur dan Liverpool juga terpaksa mengeluarkan dana cukup signifikan demi mengimbangi kekuatan skuat rival. Tottenham yang menghabiskan 82,5 juta euro mendatangkan Moussa Sissoko dengan transfer 35 juta euro di hari terakhir bursa transfer.

Sementara Liverpool mengeluarkan 79,90 juta euro dengan Sadio Mane sebagai pemain termahal. Winger asal Senegal itu dibeli dari Southampton dengan nilai 41,2 juta euro. (har)