Pemain Pakai Paspor Palsu Indonesia, Al Nasr Dinyatakan Kalah
Vetriciawizach | CNN Indonesia
Senin, 12 Sep 2016 14:26 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kesebelasan Uni Emirat Arab, Al Nasr, dinyatakan kalah 0-3 dari El Jaish di perempat final Liga Champions Asia karena menggunakan pemain yang mengantongi paspor palsu Indonesia, Wanderley Santos Monteiro Junior. Keputusan ini diambil Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
Sebelumnya pertandingan yang digelar pada 24 Agustus di Stadion Abdullah bin Khalifa itu dimenangi Al Nasr dengan skor 3-0. Wanderley menjadi salah satu pencetak gol.
Namun, Wanderley kemudian terungkap sebagai pengguna paspor palsu Indonesia sehingga ia dinyatakan sebagai pemain tidak sah dan hasil pertandingan pun digugurkan.
"Komite Disiplin AFC telah memerintahkan hasil laga perempat final Liga Champions Asia leg pertama antara El Jaish melawan Al Nasr...dibatalkan," demikian bunyi pernyataan resmi AFC, seperti dikutip dari AFP.
"Komite telah menyatakan, berdasarkan informasi yang diterima dari berbagai otoritas negara dan juga setelah menganalisis kasus tersebut, paspor Indonesia yang didaftarkan Wanderley adalah palsu."
Wanderley, 27, bergabung dengan Al Nasr pada Juli lalu. Kini ia telah dilarang bertanding karena muncul keraguan pada keabsahan paspornya.
Dengan mengantongi paspor Indonesia, Wanderley sendiri didaftarkan pada kompetisi Liga UEA menggunakan slot pemain asing Asia. Setiap klub hanya boleh memiliki tiga pemain asing non-Asia plus satu pemain asing berkebangsaan Asia.
AFC menyatakan tetap melanjutkan penyelidikan untuk mencari tahu pihak yang bertanggung-jawab atas pemalsuan paspor tersebut.
Pada akhir Agustus lalu, Direktorat Jenderal Keimigrasian Indonesia, telah menyatakan nama Wanderley Santos Monteiro Junior tak ada dalam daftar warga asing yang dinaturalisasi dan tidak tercantum dalam data paspor Indonesia.
Nama pemain yang bersangkutan, menurut Dirjen Keimigrasian, juga tidak pernah memasuki wilayah Indonesia, baik atas nama paspor Brasil maupun paspor lainnya. Berdasarkan penelusuran CNNIndonesia.com, Wanderley memang tak pernah memperkuat klub-klub sepak bola di Indonesia.
Al Nasr, kesebelasan yang belum pernah lolos ke semifinal Liga Champions Asia, akan menjamu El Jaish di leg kedua perempat final pada Rabu (14/9). (vws)
Sebelumnya pertandingan yang digelar pada 24 Agustus di Stadion Abdullah bin Khalifa itu dimenangi Al Nasr dengan skor 3-0. Wanderley menjadi salah satu pencetak gol.
Namun, Wanderley kemudian terungkap sebagai pengguna paspor palsu Indonesia sehingga ia dinyatakan sebagai pemain tidak sah dan hasil pertandingan pun digugurkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Komite telah menyatakan, berdasarkan informasi yang diterima dari berbagai otoritas negara dan juga setelah menganalisis kasus tersebut, paspor Indonesia yang didaftarkan Wanderley adalah palsu."
Dengan mengantongi paspor Indonesia, Wanderley sendiri didaftarkan pada kompetisi Liga UEA menggunakan slot pemain asing Asia. Setiap klub hanya boleh memiliki tiga pemain asing non-Asia plus satu pemain asing berkebangsaan Asia.
AFC menyatakan tetap melanjutkan penyelidikan untuk mencari tahu pihak yang bertanggung-jawab atas pemalsuan paspor tersebut.
Pada akhir Agustus lalu, Direktorat Jenderal Keimigrasian Indonesia, telah menyatakan nama Wanderley Santos Monteiro Junior tak ada dalam daftar warga asing yang dinaturalisasi dan tidak tercantum dalam data paspor Indonesia.
Nama pemain yang bersangkutan, menurut Dirjen Keimigrasian, juga tidak pernah memasuki wilayah Indonesia, baik atas nama paspor Brasil maupun paspor lainnya. Berdasarkan penelusuran CNNIndonesia.com, Wanderley memang tak pernah memperkuat klub-klub sepak bola di Indonesia.
Al Nasr, kesebelasan yang belum pernah lolos ke semifinal Liga Champions Asia, akan menjamu El Jaish di leg kedua perempat final pada Rabu (14/9). (vws)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK