Liverpool Jaga Tren Kemenangan
Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Sabtu, 01 Okt 2016 20:38 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Liverpool kembali menjaga tren kemenangan di pekan ketujuh Liga Primer Inggris 2016/17. Skuat asuhan Juergen Klopp mampu meraih tiga poin di kandang Swansea City, Stadion Liberty, Sabtu (1/10) sore waktu setempat.
Hasil itu didapat setelah Liverpool mengalahkan tuan rumah dengan pertandingan dramatis 2-1. Gol Liverpool dicetak oleh Roberto Firmino dan James Milner. Sedangkan satu-satunya gol Swansea dicetak oleh Leroy Fer.
Liverpool sempat dibuat meradang dengan gol cepat tim tuan rumah pada menit kedelapan.
Gelandang Swansea Leroy Fer mampu mengejutkan para pemain The Reds melalui tendangannya di depan gawang setelah menerima assist sundulan dari van der Hoorn.
Swansea memang sejak awal-awal laga langsung tampil menggebrak untuk membongkar pertahanan Liverpool.
Swansea sempat membuka peluang emas pada menit kelima. Sayangnya, sundulan striker Swansea Borja Baston setelah menerima umpan silang Routledge masih melambung tinggi.
Liverpool pun langsung terlecut setelah tertinggal 0-1 dengan melakukan inisiatif serangan lebih intensif memasuki menit ke-10.
Belum memasuki babak kedua, manajer The Reds Juergen Klopp juga melakukan pergantian pemain. Daniel Sturidge masuk menggantikan Adam Lallana.
Lallana terpaksa digantikan pada menit ke-23 lantaran kaki kanannya mengalami cedera usai berbenturan dengan Baston pada menit ke-19.
Memasuki menit ke-26, Baston nyaris menggandakan skor untuk Swansea. Sayangnya, tendangan bomber Swanswea itu hanya melebar tipis dari gawang Liverpool, Loris Karius.
Meski mampu melakukan penguasaan bola, Liverpool belum mampu membuat gol pada babak pertama.
Upaya keras The Reds untuk menyamakan skor pun berlanjut hingga babak kedua.
Usaha tersebut membuahkan hasil pada menit ke-54. Liverpool mencetak gol penyama kedudukan berkat aksi Roberto Firmino.
Proses gol tercipta melalui tendangan bebas. Tembakan bola mati Philippe Coutinho memantul pagar hidup pemain Swansea dan direbut gelandang Liverpool Jordan Henderson untuk kemudian meneruskannya ke Firminho dengan umpan lambung.
Firmino yang berada pada posisi ideal di dalam kotak penalti, menyundul bola ke gawang Swansea yang dijaga Lukasz Fabianski dan tak bisa ditepis.
Liverpool baru bisa membalikkan keadaan, lima menit lagi laga bakal berakhir, melalui gol James Milner. Bek kiri The Reds itu mampu mengeksekusi tendangan penalti.
Penalti didapat setelah Firmino dijatuhkan bek kanan Swansea Angel Rangel di dalam kotak penalti. Aksi-aksi Firmino tampaknya membuat barisan bertahan Swansea kerepotan untuk menjaga pergerakannya sehingga kerap terjadi kesalahan koordinasi.
Pelanggaran berbuah penalti itu pun akibat kesalahan para barisan bertahan Swansea menjaga Firmino dkk.
Skor 2-1 pun bertahan hingga laga berakhir. Liverpool untuk sementara ini naik ke posisi kedua dengan mengantongi 16 poin.
The Reds belum terkalahkan dalam lima laga beruntun, empat di antaranya selalu meraih kemenangan.
Sebaliknya bagi Swansea, kekalahan ini sepertinya jadi pertanda bakal didepaknya sang manajer tim Francesco Guidolin. Sebelumnya, pemilik klub memberikan ultimatum kepada Guidolin untuk memenangkan laga jika ingin posisinya dipertahankan.
Swansea sejauh ini mengalami lima kali kekalahan dalam tujuh laga di Liga Primer Inggris. Sedangkan sisanya hanya satu kemenangan dan satu kali imbang. (bac)
Hasil itu didapat setelah Liverpool mengalahkan tuan rumah dengan pertandingan dramatis 2-1. Gol Liverpool dicetak oleh Roberto Firmino dan James Milner. Sedangkan satu-satunya gol Swansea dicetak oleh Leroy Fer.
Liverpool sempat dibuat meradang dengan gol cepat tim tuan rumah pada menit kedelapan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Liverpool pun langsung terlecut setelah tertinggal 0-1 dengan melakukan inisiatif serangan lebih intensif memasuki menit ke-10.
Belum memasuki babak kedua, manajer The Reds Juergen Klopp juga melakukan pergantian pemain. Daniel Sturidge masuk menggantikan Adam Lallana.
Lallana terpaksa digantikan pada menit ke-23 lantaran kaki kanannya mengalami cedera usai berbenturan dengan Baston pada menit ke-19.
Memasuki menit ke-26, Baston nyaris menggandakan skor untuk Swansea. Sayangnya, tendangan bomber Swanswea itu hanya melebar tipis dari gawang Liverpool, Loris Karius.
Meski mampu melakukan penguasaan bola, Liverpool belum mampu membuat gol pada babak pertama.
Upaya keras The Reds untuk menyamakan skor pun berlanjut hingga babak kedua.
Usaha tersebut membuahkan hasil pada menit ke-54. Liverpool mencetak gol penyama kedudukan berkat aksi Roberto Firmino.
Proses gol tercipta melalui tendangan bebas. Tembakan bola mati Philippe Coutinho memantul pagar hidup pemain Swansea dan direbut gelandang Liverpool Jordan Henderson untuk kemudian meneruskannya ke Firminho dengan umpan lambung.
Firmino yang berada pada posisi ideal di dalam kotak penalti, menyundul bola ke gawang Swansea yang dijaga Lukasz Fabianski dan tak bisa ditepis.
Liverpool baru bisa membalikkan keadaan, lima menit lagi laga bakal berakhir, melalui gol James Milner. Bek kiri The Reds itu mampu mengeksekusi tendangan penalti.
Penalti didapat setelah Firmino dijatuhkan bek kanan Swansea Angel Rangel di dalam kotak penalti. Aksi-aksi Firmino tampaknya membuat barisan bertahan Swansea kerepotan untuk menjaga pergerakannya sehingga kerap terjadi kesalahan koordinasi.
Pelanggaran berbuah penalti itu pun akibat kesalahan para barisan bertahan Swansea menjaga Firmino dkk.
Skor 2-1 pun bertahan hingga laga berakhir. Liverpool untuk sementara ini naik ke posisi kedua dengan mengantongi 16 poin.
The Reds belum terkalahkan dalam lima laga beruntun, empat di antaranya selalu meraih kemenangan.
Sebaliknya bagi Swansea, kekalahan ini sepertinya jadi pertanda bakal didepaknya sang manajer tim Francesco Guidolin. Sebelumnya, pemilik klub memberikan ultimatum kepada Guidolin untuk memenangkan laga jika ingin posisinya dipertahankan.
Swansea sejauh ini mengalami lima kali kekalahan dalam tujuh laga di Liga Primer Inggris. Sedangkan sisanya hanya satu kemenangan dan satu kali imbang. (bac)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK