Marquez Berharap Cuaca Bagus di GP Australia

Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap MotoGP Repsol Honda Marc Marquez berharap cuaca bagus pada grand prix (GP) Australia. Pasalnya, ia mengkhawatirkan trek basah di Sirkuit Phillip Island pada Minggu (23/10).

Sebelumnya, sesi latihan bebas diwarnai hujan sehingga trek sangat basah. Bahkan, sesi latihan kedua (FP2) terpaksa dihentikan lantaran hujan deras pada Jumat (21/10) siang di Phillip Island.

Panitia menghentikan FP2 karena khawatir terjadi hal-hal yang membahayakan.

Pilihan Redaksi Duel Rossi-Lorenzo Jadi Andalan MotoGP di Akhir Musim Diganggu Hujan Deras, FP2 MotoGP Australia Dibatalkan Rossi Emosi FP2 GP Australia Dibatalkan

"Hari ini (Jumat) bukan hal yang sangat menyenangkan dalam tahun ini," ujar Marquez seperti dikutip dari situs resmi MotoGP.

"Kami tadinya berharap hari yang cerah untuk menikmatinya di atas motor setelah GP Jepang, tapi itu bukan persoalannya."

Seri GP Australia memang tak lagi menentukan. Itu setelah Marquez memastikan gelar juara MotoGP 2016 di Sirkuit Twin Rings Misano, Jepang.

Meski demikian, Marquez tetap ingin menorehkan pengalaman bagus di Australia.

"Meskipun selalu hujan sepanjang hari, pagi tadi kami sempat mencatatkan waktu bagus, tapi pada sesi (latihan) terakhir kami harus menghentikannya karena terlalu banyak air di trek," ungkap Marquez.

"Siang ini juga turun hujan, membuat balapan jadi berbahaya dan karena itu bendera merah dikibarkan."

Marquez pun memutuskan untuk tak melanjutkannya karena menurutnya hal itu akan berisiko besar baginya.

"Semoga saja besok (Sabtu) kondisi (cuaca) sedikit lebih baik sehingga tak banyak air di trek dan kami bisa melanjutkan balapan pada Minggu," terang Marquez. (bac)