Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Arsenal Arsene Wenger kecewa dengan hasil imbang melawan Tottenham Hotspur. Menurutnya, Alexis Sanchez dkk terlalu gugup sehingga tak bisa mengeluarkan permainan terbaiknya melawan sang rival.
The Gunners sebetulnya mampu mencuri gol lebih dulu atas Spurs pada laga yang dihelat di Emirates Stadium, Minggu (6/11).
Bermula dari tendangan bebas Mesut Oezil di menit ke-42 gagal diantisipasi dengan sempurna oleh pemain belakang Spurs, Kevin Wimmer. Bola sundulan Wimmer justru masuk ke gawang sendiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keunggulan Arsenal akhirnya buyar saat babak kedua berjalan enam menit. Berawal dari kesalahan Laurent Koscielny yang menjegal Mousa Dembele, Spurs pun mendapatkan tendangan penalti.
Harry Kane yang maju sebagai eksekutor sukses melaksanakan tugasnya dengan baik. Tendangan striker timnas Inggris tersebut berhasil mengecoh Petr Cech.
Arsenal yang berupaya meraih kemenangan di kandang gagal memanfaatkan sejumlah peluang yang tercipta. Begitu pula dengan Spurs yang kerap melancarkan serangan balik berbahaya.
Hasil imbang ini praktis membuat Wenger kecewa. Pasalnya, The Gunners dianggap telah menyia-nyiakan sejumlah peluang yang dimiliki.
"Pada babak kedua kami tampak lebih bekerja keras. Tapi banyak hal yang tidak saya sukai, meski tetap bergairah namun kami bermain terlalu gugup," kata Wenger seperti dilansir BBC.
Manajer asal Perancis tersebut juga menilai Arsenal gagal mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Kolektivitas tim yang biasa dipertontonkan seakan hilang saat menjamu The Lilywhites.
"Spurs bisa pulang ke rumah dengan bahagia sementara kami tidak. Kami sangat ingin meraih kemenangan, namun hasil imbang bukanlah sebuah bencana besar," ujar Wenger.
Hasil imbang ini membuat Arsenal melorot ke peringkat empat klasemen sementara dengan torehan 24 poin. Tim asal London Utara itu tertinggal dua angka dari Liverpool yang kini berada di puncak.
(jun)