Jakarta, CNN Indonesia -- Marc Marquez menyadari bahwa ia tak boleh lengah dan membiarkan pemegang posisi pole Jorge Lorenzo menghilang dari pandangannya di seri terakhir MotoGP 2016 di Valencia, Minggu (13/11).
Lorenzo memang selalu tampil kuat ketika memulai balapan dari grid paling depan. Apalagi saat ini Lorenzo bertekad untuk memberikan kemenangan terakhir sebelum ia meninggalkan timnya selama sembilan musim, Movistar Yamaha.
Bukan berarti Marquez akan membiarkannya begitu saja. Pebalap Spanyol itu pun ingin mengamankan gelar juara dunia konstruktor bagi timnya, Repsol Honda.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di masa lalu, Lorenzo selalu tampil cepat di Valencia. Ia tentu akan memiliki kecepatan yang bagus. Saya akan coba terus membuntutinya dari putaran pertama dan takkan membiarkannya kabur," kata Marquez ketika ditanyai soal caranya untuk mengalahkan Lorenzo, seperti dikutip dari
GP One.
Marquez memperkirakan balapan akan berjalan di terik matahari sehingga ia bisa adu kecepatan dengan Lorenzo. Ia juga bersiap untuk menghadapi adangan dari para pebalap lain.
Marquez sendiri akan memulai balapan dari posisi dua, sementara Valentino Rossi di tempat ketiga.
"Saya kira saya telah memberikan usaha terbaik untuk merebut posisi pole, tapi saya juga sadar potensi Jorge. Yamaha memang kuat, tapi dalam soal kecepatan kami juga bagus, sehingga balapan ini akan sangat terbuka."
Marquez telah mengamankan gelar juara dunia sejak GP Jepang pada Oktober lalu. Di GP Valencia 2015, Marquez menduduki posisi tiga sementara Lorenzo yang juga memegang pole position keluar sebagai juara.
(vws)