Hendra: Biar Pelatih yang Tentukan Pasangan Ahsan

Jakarta, CNN Indonesia -- Pebulutangkis andalan Indonesia, Hendra Setiawan, telah memutuskan akan mundur dari Pelatnas Cipayung. Setelah pria berusia 32 tahun itu memutuskan mundur, tersisa misteri yakni siapa yang akan menjadi tandem Mohamad Ahsan sebagai pasangan ganda putra Indonesia.

Pilihan Redaksi Hendra Setiawan Mundur dari Pelatnas Awal Desember Nanti Kepala Pelatih: Angga/Ricky Siap Lengserkan Hendra/Ahsan

Hendra mengaku dirinya belum tahu pebulutangkis yang akan menggantikan posisinya sebagai tandem Ahsan. Ia menyerahkan sepenuhnya keputusan itu pada Ahsan dan tim pelatih.

"Saya juga belum ada pandangan. Pelatih sudah pengalaman, jadi lebih tahu siapa yang terbaik buat Ahsan," kata Hendra kepada CNNIndonesia.com, Senin (14/11).

Hendra mengatakan, niatan mundurnya dari pelatnas Cipayung telah ia ungkapkan kepada Ahsan setelah keduanya tampil di Korea Open Superseries 2016, 27 September-2 Oktober lalu.

"Ia (Ahsan) sih tidak masalah ya. Saya juga pikir ia masih bisa berprestasi sama yang lebih muda," kata Hendra.

Sebelumnya, Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI, Herry Iman Pierngadi mengatakan, setelah Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil, Hendra pernah membicarakan soal rencana mundur kepada dirinya. Selain mengungkapkan keinginannya berkarier profesional, Hendra juga menyatakan kepada Herry bahwa ia sudah cukup umur untuk menyatakan mundur.

Herry juga menyatakan saat ebrada di Pelatnas Cipayung, Hendra adalah seseorang yang berdedikasi. Bahkan, lanjut Herry, kondisi tersebut membuat kesempatan Hendra bersama keluarga jadi berkurang.

"Hendra sepertinya ingin lebih enjoy dalam sisa kariernya di bulutangkis. Sebagai pemain timnas, sepertinya kendalanya ada di komitmen waktu," kata Herry dalam rilis PBSI.

"Mungkin kalau dia profesional, lebih enjoy, jadi tidak ada rasa nggak enak sama PBSI, dan lain-lain. Itu pilihan Hendra, saya tidak bisa memaksakan," imbuhnya. (kid)