Jakarta, CNN Indonesia -- Manchester United melakoni lanjutan laga Liga Inggris setelah jeda internasional, Sabtu (19/11). Dan, hasilnya dalam laga menjamu Arsenal itu kedua tim bermain imbang 1-1.
Namun, terlepas dari lawan Manchester United di Old Trafford malam ini ternyata ada momen canggung pada tengah pekan ini.
Momen canggung di Old trafford itu terjadi saat gelaran Football Blogging Awards (FBA) yang digelar di salah satu ruang pertemuan di Old Trafford pada Kamis (17/11) malam lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu lagu `kebangsaan` rival berat MU di Liga Inggris, Liverpool, `You`ll Never Walk Alone’ (YNWA) berkumandang di ruang pertemuan tersebut. Lagu tersebut dinyanyikan bintang X-Factor, Stevi Ritchie.
Ritchie berdiri di panggung menyanyikan lagu YNWA secara solo. Nyanyian YNWA itu ternyata membuat para pendukung MU di dalam ruang itu tak senang dan memilih meninggalkan meja mereka.
Seperti dikutip dari
Liverpool Echo, John Gibbons, penulis The Anfield Wrap bertemu dengan Ritchie di kamar kecil pria sebelum kegiatan FBA digelar.
“Dia mengatakan `anda tak akan pernah bisa menebak apa yang minta kepada saya untuk nyanyikan`,” ujar Gibbons mengungkapkan pertanyaan misterius Ritchie kepada dirinya.
Ternyata, Ritchie menyanyikan lagu YNWA secara solo. Hal tersebut pun membuat Gibbons dan—seperti diutarakannya ada sekitar 40 pendukung Liverpool di ruangan—kaget. Mereka pun spontan ikut bernyanyi lagu yang kali pertama dipopulerkan musisi lokal, Gerry and The Pacemakers pada dekade 1960an tersebut.
Dari rekaman ponsel salah satu peserta FBA--yang ditunjukkan
ESPN FC-- terlihat kelompok Liverpool mengikuti nyanyian Ritchie sambil tertawa riang penuh kepuasan.
“Kelompok [Manchester] United ada di meja sebelah kami, dan kemudian satu demi satu mulai keluar itu yang saya lihat. Mereka mengambil jas mereka, mencari tasnya, dan dan berjanji untuk bertemu kemudian karen atak dari mereka semua yang keluar,” tukas Gibbons.
Ketika acara FBA berakhir, Gibbons menyatakan dirinya menghampiri Ritchie dan mengucapkan selamat atas apa yang telah ia lakukan dengan sukses.
“Tapi, dia mengatakan itu adalah hal terburuk yang pernah dilakukannya,” ujar Gibbons.
(kid)