Pelatih Timnas Indonesia Enggan Komentari Kepemimpinan Wasit

Ahmad Bachrain & Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Sabtu, 03 Des 2016 23:20 WIB
Alfred Riedl enggan mengomentari kepemimpinan wasit asal Australia dalam laga semifinal leg pertama Piala AFF 2016 antara timnas Indonesia dan timnas Vietnam.
Penyerang timnas Indonesia Ferdinan Sinaga terjatuh saat berusaha menekan barisan pertahanan timnas Vietnam dalam semifinal leg pertama Piala AFF 2016, 3 Desember 2016. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Cibinong, CNN Indonesia -- Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Vietnam dengan skor 2-1 dalam laga semifinal leg pertama Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (3/12).

Dua gol Indonesia dicetak Hansamu Yama (7') dan Boaz Solossa (50'). Sementara itu satu gol Vietnam dicetak Nguyen Van Quyet dari titik penalti pada menit ke-17.

Namun, gol penalti Van Quyet itu tak lepas dari kontroversi. Pasalnya Wasit asal Australia, Gillet Jarred Gavan, memberi Vietnam hadiah penalti karena menganggap Beny Wahyudi melakukan pelanggaran terhadap Le Cong Vinh di kotak penalti saat duel udara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Padahal dalam tayangan ulang Cong Vinh terlihat dalam posisi offside ketika menerima umpan silang dan melakukan diving.

Bukan hanya itu, wasit pun hanya memberikan kartu kuning terhadap Nguyen Trong Hoang yang melakukan pelanggaran keras terhadap Manahati Lestusen. Dalam tayangan ulang terlihat Trong Hoang menekel Manahati dari belakang dengan menggunakan dua kaki.

"Saya tidak akan komentari wasit karena lokasinya jauh dan harus lihat rekaman ulang. Lagipula tidak etis komentari keputusan wasit," ujar Riedl saat dimintai pendapatnya tentang kepemimpinan Gavan usai pertandingan.

Bagi Riedl, jalannya pertandingan antara timnas Indonesia dan Vietnam berlangsung menarik. Pasalnya kedua tim saling serang. Juru taktik asal Austria itu pun tak segan memuji timnas Indonesia dan timnas Vietnam sebagai yang terbaik dalam gelaran Piala AFF kali ini.

Setelah kemenangan di Cibinong ini, timnas Indonesia dan Vietnam akan melakoni laga leg kedua pada 7 Desember mendatang di Hanoi. Bagi skuat timnas Indonesia, kemenangan 2-1 di leg pertama ini belum jaminan tempat di babak final. Pasalnya, Vietnam memiliki keunggulan satu gol tandang. Kemenangan 1-0 di Vietnam akan membuat tim dengan julukan The Golden Star itu merebut tiket babak final dari tangan Indonesia.

Dengan hasil akhir di babak pertama ini, timnas Indonesia harus berjuang keras lagi di babak kedua. Bertindak lebih dulu sebagai tuan rumah, Timnas Indonesia mutlak butuh hasil positif. Kemenangan, dengan harapan tambahan selisih gol besar akan menjadi bekal yang bagus di kala Indonesia bertindak sebagai tim tamu pada leg kedua, 7 Desember mendatang.

"Kami senang bisa menang 2-1 dan itu membawa pengaruh bagus," kata Riedl. (kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER