Liverpool Kalah Menyedihkan, Carragher Kritik Karius
Vetriciawizach | CNN Indonesia
Senin, 05 Des 2016 08:27 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kekalahan 3-4 Liverpool di markas AFC Bournemouth, Minggu (4/12), membuat mantan bek The Reds Jamie Carragher melontarkan kritik keras ke arah Loris Karius.
Carragher bahkan menyebut penjaga gawang asal Jerman itu tak cukup baik untuk bermain di kompetisi level tertinggi.
"Dalam delapan kali tampil sebagai pemain inti untuk Liverpool, ia belum menunjukkan satu pun tanda yang membuatnya pantas dianggap cukup baik di level ini," kata Carragher yang menjadi pengamat pertandingan itu, seperti dikutip dari The Guardian.
Liverpool memang menelan kekalahan dramatis kala melawat ke markas AFC Bournemouth. Sempat unggul 3-1 hingga menit ke-76, Si Merah harus menyerah 3-4 di akhir pertandingan.
Keputusan pelatih Bournemouth, Eddie Howe, menurunkan Ryan Fraser di babak kedua berbuah manis. Ia sukses menyumbangkan satu gol dan satu assist serta menjadi aktor yang membuat Bournemouth mendapat gol penalti.
Carragher menyebut Karius terlalu lamban dalam mengantisipasi gol kedua Bournemouth yang dicetak Fraser.
"Penampilannya dalam pertandingan apapun belum membuat saya yakin. Ini memang baru permulaan, tapi ia perlu berkembang dengan cepat. Ketika barisan pertahanan Anda di bawah tekanan, Anda butuh seorang penjaga gawang yang bisa menyelamatkan Anda, dan ia sangat jauh dari itu (gol Fraser)."
"Dalam dua atau tiga tahun terakhit, Liverpool terlalu sering berantakan ketika berada di bawah tekanan. Empat pemain bertahan serta kiper Liverpool tak bisa menghadapi tekanan itu."
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, yang mendengar kritikan Carragher kemudian memberikan pembelaan bagi Karius, kiper yang ia beri kepercayaan jadi penjaga gawang utama menggantikan Simon Mignolet.
Menurutnya, kesalahan Karius sangat wajar terjadi dan ia tak mempermasalahkan itu.
"Jika orang-orang ingin mengatakan kami buta, konyol, atau tak cukup baik, maka lakukan saja. Kami membuang peluang hari ini, tapi apakah penyerang kami tak cukup bagus? Mereka bagus. Dan gol terakhir sangat tak mudah dihentikan kiper. Kesalahan itu tak mencerminkan apapun soal kemampuan Karius sebagai kiper. Kesalahan seperti itu sering terjadi." (vws)
Carragher bahkan menyebut penjaga gawang asal Jerman itu tak cukup baik untuk bermain di kompetisi level tertinggi.
"Dalam delapan kali tampil sebagai pemain inti untuk Liverpool, ia belum menunjukkan satu pun tanda yang membuatnya pantas dianggap cukup baik di level ini," kata Carragher yang menjadi pengamat pertandingan itu, seperti dikutip dari The Guardian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keputusan pelatih Bournemouth, Eddie Howe, menurunkan Ryan Fraser di babak kedua berbuah manis. Ia sukses menyumbangkan satu gol dan satu assist serta menjadi aktor yang membuat Bournemouth mendapat gol penalti.
"Penampilannya dalam pertandingan apapun belum membuat saya yakin. Ini memang baru permulaan, tapi ia perlu berkembang dengan cepat. Ketika barisan pertahanan Anda di bawah tekanan, Anda butuh seorang penjaga gawang yang bisa menyelamatkan Anda, dan ia sangat jauh dari itu (gol Fraser)."
"Dalam dua atau tiga tahun terakhit, Liverpool terlalu sering berantakan ketika berada di bawah tekanan. Empat pemain bertahan serta kiper Liverpool tak bisa menghadapi tekanan itu."
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, yang mendengar kritikan Carragher kemudian memberikan pembelaan bagi Karius, kiper yang ia beri kepercayaan jadi penjaga gawang utama menggantikan Simon Mignolet.
Menurutnya, kesalahan Karius sangat wajar terjadi dan ia tak mempermasalahkan itu.
"Jika orang-orang ingin mengatakan kami buta, konyol, atau tak cukup baik, maka lakukan saja. Kami membuang peluang hari ini, tapi apakah penyerang kami tak cukup bagus? Mereka bagus. Dan gol terakhir sangat tak mudah dihentikan kiper. Kesalahan itu tak mencerminkan apapun soal kemampuan Karius sebagai kiper. Kesalahan seperti itu sering terjadi." (vws)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK