Prediksi Owen untuk Laga Stoke Vs Manchester United
Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Sabtu, 21 Jan 2017 05:04 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Salah satu mantan penyerang tersubur di kompetisi Liga Inggris, Michael Owen, menilai laga antara Stoke City dan Manchester United akhir pekan ini tak akan diwarnai banyak gol.
Hal tersebut diungkapkan Owen terhadap laga dua mantan klubnya itu dalam kolom yang di situs Bet Victor seperti dikutip dari The Sport Review. Owen yang menilai gol yang tercipta di Stoke-on-Trent, Sabtu (21/1).
Laga selanjutnya itu akan menjadi tantangan bagi Manajer MU, Jose Mourinho, yang berhasil membawa tim dengan julukan Setan Merah itu tak terkalahkan di 16 laga terakhir dalam setiap kompetisi.
Terakhir kali, dalam laga Liga Inggris, MU berhasil terhindar dari kekalahan saat menjamu Anfield di Old Trafford pekan lalu. Kala itu MU tertinggal 0-1, Zlatan Ibrahimovic kemudian mampu menyamakan kedudukan sehingga laga berakhri 1-1.
Sementara itu Stoke, berhasil mendulang kemenangan dalam dua laga terakhir di Liga Inggris. Setelah menekuk Watford 2-0 pada 4 Januari 2017, Stoke menumbangkan Sunderland di kandangnya dengan skor 3-1 pada 14 Januari 2017.
Di laga terakhir, tiga gol Stoke disumbang dua oleh Marko Arnautovic dan satu dari Peter Crouch. Tentang Crouch, Owen menilai mantan kompatriotnya itu akan berusaha keras mencetak gol. Pasalnya penyerang jangkung itu tinggal butuh satu gol lagi untuk mencapai catatan 100 gol bagi klub.
"Peter Crouch hanya tinggal satu lagi guna bergabung dalam Klub 100—pemain yang bisa mencapai lebih dari seratus gol di Liga Primer Inggris, dan semoga beruntung lebih banyak lagi," kata Owen.
"Dia mungkin perlu menunggu beberapa pekan lagi, bagaimanapun, dan saya kira kita akan melihat laga ketat, di mana Potteries [julukan Stoke] memiliki beberapa kesempatan."
Saat ini MU berada di urutan keenam—terpaut empat poin dari zona terakhir Liga Champions yang dipegang Arsenal. Sementara itu, Stoke ada di urutan 9 dengan 27 poin.
Owen menggantung sepatunya di Stoke pada 2013 silam. Dia bermain di sana selama dua musim setelah sebelumnya memperkuat MU kurun waktu 2009-2012.
Owen menggeluti karier profesional sebagai pesepak bola bersama lima klub. Dia mengejutkan publik sepak bola Inggris sebagai jebolan akademi Liverpool. Bersama klub Merseyside Owen bermain kurun waktu 1996-2004. Dia bermain 216 kali dan mencetak 118 gol bersama Liverpool.
Setelah itu, Owen menjadi salah satu megabintang yang dibeli Real Madrid untuk menyusun skuat Los Galacticos. Sayang, dalam kurun waktu 2004-2005 di Madrid Owen tak menunjukkan performa gemilang. Dia hanya bermain 36 kali dan mencetak 13 gol.
Lalu, Owen kembali ke Inggris. Namun bukan Liverpool tujuannya. Pria yang memiliki caps 89 kali dan 40 gol untuk timnas Inggris itu memilih Newcastle United.
Di sana ia bermain kurun waktu 2005-2009, ikut dalam 71 laga dan mencetak 26 gol. Pada musim panas 2009, Owen mengejutkan publik Inggris dengan memilih bergabung bersama rival abadi Liverpool, Manchester United. Dia mengikat kontrak dua tahun di sana dan menggunakan jersey nomor punggung 7. Dia bermain 31 kali dan mencetak lima gol untuk MU sebelum kemudian hijrah ke Stoke sebagai klub terakhirnya. (kid/jun)
Hal tersebut diungkapkan Owen terhadap laga dua mantan klubnya itu dalam kolom yang di situs Bet Victor seperti dikutip dari The Sport Review. Owen yang menilai gol yang tercipta di Stoke-on-Trent, Sabtu (21/1).
Laga selanjutnya itu akan menjadi tantangan bagi Manajer MU, Jose Mourinho, yang berhasil membawa tim dengan julukan Setan Merah itu tak terkalahkan di 16 laga terakhir dalam setiap kompetisi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Stoke, berhasil mendulang kemenangan dalam dua laga terakhir di Liga Inggris. Setelah menekuk Watford 2-0 pada 4 Januari 2017, Stoke menumbangkan Sunderland di kandangnya dengan skor 3-1 pada 14 Januari 2017.
"Peter Crouch hanya tinggal satu lagi guna bergabung dalam Klub 100—pemain yang bisa mencapai lebih dari seratus gol di Liga Primer Inggris, dan semoga beruntung lebih banyak lagi," kata Owen.
"Dia mungkin perlu menunggu beberapa pekan lagi, bagaimanapun, dan saya kira kita akan melihat laga ketat, di mana Potteries [julukan Stoke] memiliki beberapa kesempatan."
Saat ini MU berada di urutan keenam—terpaut empat poin dari zona terakhir Liga Champions yang dipegang Arsenal. Sementara itu, Stoke ada di urutan 9 dengan 27 poin.
Owen menggeluti karier profesional sebagai pesepak bola bersama lima klub. Dia mengejutkan publik sepak bola Inggris sebagai jebolan akademi Liverpool. Bersama klub Merseyside Owen bermain kurun waktu 1996-2004. Dia bermain 216 kali dan mencetak 118 gol bersama Liverpool.
Setelah itu, Owen menjadi salah satu megabintang yang dibeli Real Madrid untuk menyusun skuat Los Galacticos. Sayang, dalam kurun waktu 2004-2005 di Madrid Owen tak menunjukkan performa gemilang. Dia hanya bermain 36 kali dan mencetak 13 gol.
Lalu, Owen kembali ke Inggris. Namun bukan Liverpool tujuannya. Pria yang memiliki caps 89 kali dan 40 gol untuk timnas Inggris itu memilih Newcastle United.
Di sana ia bermain kurun waktu 2005-2009, ikut dalam 71 laga dan mencetak 26 gol. Pada musim panas 2009, Owen mengejutkan publik Inggris dengan memilih bergabung bersama rival abadi Liverpool, Manchester United. Dia mengikat kontrak dua tahun di sana dan menggunakan jersey nomor punggung 7. Dia bermain 31 kali dan mencetak lima gol untuk MU sebelum kemudian hijrah ke Stoke sebagai klub terakhirnya. (kid/jun)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK