Jakarta, CNN Indonesia --
Manchester United berhasil melaju ke final Piala Liga meski mesti rela rekor tak terkalahkannya dipatahkan oleh Hull City, Jumat dini hari (27/1). Setan merah menang agregat 3-2 meski dalam pertandingan ini dikalahkan 1-2. Pada pertandingan leg pertama, Manchester mendapatkan keuntungan karena memimpin 2-0. Namun, kali ini mereka justru lebih dulu kebobolan di babak pertama.
Tom Huddlestone membawa tim tuan rumah memimpin lewat titik 12 pas setelah Marcos Rojo menarik kaos Maguire di kotak penalti. Skor 0-1 untuk Hull City bertahan hingga turun minum. Namun, kepercayaan diri tim yang kini berada di posisi ke-19 Liga Primer itu tidak bertahan lama. Paul Pogba berhasil menyamakan kedudukan setelah mendorong bola melewati kaki Maguire ke pojok bawah gawang di menit ke-66. Secara umum, Hull lebih mendominasi jalannya pertandingan dengan penguasaan bola 54 persen. Sebanyak 14 tendangan dilepas ke gawang Manchester yang dijaga oleh David De Gea. Sementara Setan Merah hanya bisa menembakkan delapan tendangan, di mana hanya dua di antaranya yang mengarah langsung ke gawang. Akhirnya, Oumar Niasse berhasil mencetak gol lima menit sebelum waktu normal berakhir. Kubu Jose Mourinho yang kehabisan waktu tak sanggup menyamakan kedudukan. Walau demikian, posisi di partai final sudah dipastikan untuk Manchester United. Partai itu akan diselenggarakan pada 26 Februari ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(aal)