Jakarta, CNN Indonesia -- Penyerang internasional Brasil, Alexandre Pato, akhirnya kembali meninggalkan kompetisi sepak bola di Eropa. Pria yang memiliki julukan Si Bebek itu sudah mengikat janji dengan klub Liga Super China (CSL), Tianjin Quanjian.
Seperti dikutip dari
Merca Futbol, Tianjin yang merupakan klub promosi di CSL itu disebutkan merekrut Pato dengan US$19,3 (15,4 juta poundsterling). Kelak Pato menerima kontrak senilai US$5,9 juta (4,7 poundsterling) dari Tianjin.
Pato adalah bidikan terakhir Tianjin setelah tim asuhan Fabio Cannavaro itu gagal membidik penyerang Fiorentina, Nikola Kalinic. Tak hanya itu Tianjin pun sempat disebut hendak mendekati Diego Costa (Chelsea) dan Edinson Cavani (Paris Saint-Germain).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pato yang kini berusia 27 tahun mengalami pemulihan kariernya setelah gagal bersama Chelsea. Pato yang musim panas tahun lalu dibeli Villarreal dari Corinthias itu mendapatkan posisi reguler bersama Villarreal. Dia sudah bermain 24 kali, mencetak enam gol, dan menyumbang enam assist untuk tim La Liga dengan julukan The Yellow Submarine tersebut.
Sebelum di Villarreal, Pato kembali ke Brasil bersama Corinthias karena kariernya sebagai pemain pinjaman tak sukses bersama Chelsea. Corinthias adalah kali kedua ia kembali ke Brasil, sebelumnya hal serupa dilakoni saat Pato sudah tak dipakai AC Milan pada musim 2013/14. Ia dipinjamkan Milan ke Sao Paulo. Ia lalu kembali lagi ke Eropa bersama Chelsea pada musim panas 2016 sebagai pemain pinjaman dari Corinthias.Namun di tim dengan julukan
The Blues itu Pato susah bangkit sehingga ia kembali ke Brasil.
Beruntung setelahnya, Villarreal berani menampung Pato. Pato seakan menemukan kariernya kembali. Bahkan di tercatat melakukan rekor fantastis pada debut yakni selalu mencetak gol untuk tim barunya.
Bergabungnya Pato ke tim Tianjin seolah menjadikan pria berambut ikal tersebut ‘menjilat ludah sendiri’. Pasalnya, jelang bursa transfer musim panas tahun lalu Pato sempat berujar dirinya ingin bertahan di Eropa atau justru kembali ke Brasil. Bahkan, Chelsea adalah pilihan Pato setelah menolak tawaran kembali ke Milan.
"China? Saya masih harus mempertimbangkannya masak-masak. Saya tak tahu apakah aman bermain dan tinggal di sana," ujar Pato pada Mei tahun lalu.
Dan, kini kehadiran Pato telah melengkapi amunisi legiun asing Tianjin. Sebelumnya tim tersebut telah mendapatkan gelandang Belgia yang menjadi incaran Juventus, Axel Witsel. Serta ada pula Geuvanio dari Brasil.
(kid)