Arema Berencana Gelar Turnamen Singkat Jelang Liga 1
Titi Fajriyah | CNN Indonesia
Rabu, 22 Feb 2017 17:31 WIB
Bagikan:
url telah tercopy
Arema FC berencana menggelar turnamen mini untuk mengakali kekosongan kompetisi. (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Arema FC Ruddy Widodo tengah mencari cara untuk mengisi kekosongan waktu menjelang bergulirnya Liga 1. Kick off kompetisi yang awalnya direncanakan 26 Maret 2017 diundur sekitar sebulan.
Ruddy menjelaskan, Arema memandang pemunduran jadwal kompetisi dari dua sisi. Pertama, dari sisi manajerial yang disebut pasti mengalami kerugian dengan bertambahnya pengeluaran.
"Kedua dari sisi teknis, jelas ini diuntungkan karena waktu persiapan jadi lebih lama," jelas Ruddy dalam perbincangan telepon bersama CNNIndonesia, Rabu (22/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ditambahkan Ruddy, nantinya juga tidak akan ada kata libur bagi pemainnya karena adanya waktu kosong tersebut. Pemain akan tetap menjalani latihan seperti biasa sebagai bagian dari persiapan menghadapi kompetisi.
Tak hanya itu, Ruddy juga menyebut tengah berupaya membuat turnamen mini untuk mengisi kekosongan.
"Kami akan berjuang di Piala Presiden untuk menutupi kekurangan bujet. Kami juga akan bikin turnamen untuk mengisi kekosongan. Kalau tidak, kami bisa kehabisan dana tanpa pemasukan," ungkapnya.
Arema sendiri mengaku tidak masalah dengan adanya perubahan jadwal tersebut. Asalkan, tidak ada cerita penyelesaian turnamen tersebut seperti yang terjadi di Indonesian Soccer Championship (ISC) 2016. Saat itu kompetisi berburu waktu dengan deadline akhir turnamen sehingga jadwal tiap tim menjadi padat.
"Sebenarnya itu (jadwal mepet) pasti ada pengaruhnya, pemulihan pemain jadi tidak selesai. Tidak bagus," ujarnya. (jun)