Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone tak mau meremehkan Barcelona dalam duel di Vicente Calderon, Minggu (26/2) meskipun sang lawan tengah berada dalam kondisi limbung.
Barcelona mendapatkan pukulan telak setelah kalah 0-4 pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di markas Paris Saint-Germain, Parc des Princes. Kekalahan itu membuat Barcelona terancam gagal melaju ke babak perempat final.
Setelah kalah dari PSG, Barcelona pun butuh penalti Lionel Messi di menit akhir untuk menang atas Leganes dalam lanjutan La Liga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun kondisi lawan tengah limbung, Simeone menilai Barcelona tetap menyimpan potensi bahaya besar bagi Atletico di laga hari Minggu nanti.
“Sangat sulit menampilkan performa seperti yang ditunjukkan Barcelona dalam satu dekade terakhir. Mereka bahkan memenangkan 12 titel juara bersama Luis Enrique.”
“Barcelona selalu bermain di level terbaik dan saya pun percaya laga buruk bisa dialami setiap tim seperti yang mereka lakukan di Paris,” ujar Simeone tak mau meremehkan Barcelona.
Atletico mendapatkan pengalaman buruk saat berjumpa Barcelona karena Messi dan kawan-kawan adalah tim yang membuat mereka tersingkir di ajang Copa del Rey musim ini. Atletico kalah 2-3 dalam agregat lawan Barcelona di babak semifinal.
“Kami memainkan tiga kali babak pertama yang luar biasa, namun pada akhirnya tersingkir oleh mereka. Harus diakui, Barcelona tampil lebih bagus dibandingkan kami,” ucap Simeone.
Laga ini krusial bagi Atletico dan Barcelona. Kegagalan Real Madrid memanfaatkan laga tunda lawan Valencia membuat tim-tim di bawahnya berpeluang lebih besar untuk mengejar Madrid.
Barcelona bahkan bakal melampaui nilai Madrid bila menang atas Atletico sedangkan Los Rojiblancos bakal merapatkan diri dengan Madrid bila menang atas Barca.
“Kami kembali bergairah setelah Madrid kalah tengah pekan lalu dan memiliki peluang untuk kembali bertarung dalam perburuan titel Liga Spanyol.”
“Kami siap untuk menyambut Barcelona yang datang dengan level terbaik,” tutur mantan pemain Lazio ini.
Simeone mengakui bahwa persaingan di La Liga saat ini lebih terbuka seiring dengan kebangkitan kekuatan tim-tim di luar Real Madrid dan Barcelona.
“Selama ini Liga Spanyol selalu tergantung dengan apa yang dilakukan Real Madrid dan Barcelona karena mereka adalah tim yang superior.”
“Tetapi persaingan di La Liga meningkat karena setelah Atletico Madrid sukses jadi juara liga, tim-tim lainnya seperti Sevilla makin yakin bahwa mimpi mereka bisa saja terjadi,” ucap Simeone.
(ptr)