Tekuk Bhayangkara, Semen Padang Tantang Arema di Semifinal

Jakarta, CNN Indonesia -- Semen Padang bakal menantang Arema di semifinal Piala Presiden 2017. Hal itu dipastikan setelah Semen Padang mengalahkan Bhayangkara FC dalam laga delapan besar di Stadion Manahan, Solo, Minggu (26/2) malam.

Semen Padang menang 1-0 atas Bhayangkara dalam laga tersebut. Satu-satunya gol kemenangan Semen Padang dicetak Vendry Mofu pada menit ke-88.

Gol berawal dari umpan lambung Irsyad Maulana ke dalam kotak penalti Bhayangkara. Mofu berhasil melompat dengan tepat untuk menyundul bola itu ke dalam gawang Bhayangkara FC.

Di semifinal yang berlangsung dalam format kandang tandang kelak Semen Padang bakal menghadapi Arema yang telah lolos lebih dulu usai menekuk Sriwijaya dengan skor 1-0. Sementara itu di semifinal lain Persib Bandung menghadapi Pusamania Borneo FC.

Lihat juga: Arema Menangi Laga Keras Berkat Gol Adam Alis

Dalam laga Semen Padang versus Bhayangkara, kedua tim mencoba bermain menyerang untuk memburu kemenangan. Namun, kedua tim mampu menyerang dan bertahan dengan baik. Selain itu beberapa peluang emas pun seolah menjadi sia-sia.

Bhayangkara FC mendapatkan peluang mencetak gol lewat Dendy Sulistyawan di menit ke-17. Namun tembakan mantan striker Persela Lamongan itu masih bisa ditangkap kiper Semen Padang, Muhammad Ridwan.

Hasil imbang tanpa gol bertahan hingga babak pertama berakhir. Pada babak kedua, tembakan kapten Semen Padang belum memberikan bahaya berarti bagi gawang Bhayangkara FC.

Memasuki menit ke-67, Riko Simanjutak berhasil memberi umpan matang ke tengah kotak penalti. Sayang, Vendy Mofu yang harusnya bisa menceploskan bola dengan mudah karena kelengahan barisan belakang Bhayangkara FC gagal. Bola hanya melintas di depan Vendy Mofu padahal gawang terbuka lebar baginya.

Lalu pada menit ke-75 Evan Dimas Darmono membuka peluang mencetak gol. Sayang pergerakan Otavio Dutra sudah terjebak offside lebih dulu.

Lihat juga: PBFC Tantang Persib di Semifinal Piala Presiden

Memasuki menit ke-88, Semen Padang mendapatkan kesempatan tendangan bebas di kawasan pertahanan Bhayangkara. Tapi tendangan bebas Irsyad Maulana terlalu menjorok, sementara kiper Bhayangkara Wahyu Tri Nugroho lebih sigap untuk maju dan menangkap bola.

Akhirnya gol pun tercipta saat laga memasuki menit ke-89. Vendry Mofu menjadi pahlawan pemecah kebuntuan Semen Padang di hadapan gawang Bhayangkara.

Susunan Pemain:

Semen Padang: M Ridwan, Novan Setya Sasongko, Cassio de Jesus, Novrianto, Boas Atururi, Kevin Ivander, Vendry Mofu, Ko Jae-sung, Adi Nugroho, Syamsul Bahri, Marcel Sacramento

Cadangan: Rendy Oscario, Handi Ramdhan, Fandry Imbiri, Irsyad Maulana, Rudi, Tambun Naibaho, Riko Simanjuntak

Bhayangkara FC: Wahyu Tri Nugroho, Putu Gede, Otavio Dutra, Indra Kahfi Ardhiyasa, Dany Saputra, Lee Yu-jun, Evan Dimas Darmono, Alsan Putra, Dendy Sulistyawan, Jajang Mulyana, Ilham Udin Armaiyn

Cadangan: Rully Desrian, Sahrul Kurniawan, Fatcu Rochman, Firman Utina, Wahyu Subo Seto, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, Antoni Putra Nugroho (kid)