Jakarta, CNN Indonesia -- Tindak kriminal memang tak pernah pandang bulu. Klub sepak bola pun tak luput dari aksi kejahatan.
Adalah klub asal Argentina, Defensa y Justicia, yang mengalami nasib nahas. Klub Liga Primer Argentina itu dirampok oleh beberapa orang bersenjata api.
Sejumlah orang menodongkan senjata api kepada ofisial dan beberapa pemain klub di markas mereka di Buenus Aires, Rabu (1/3) waktu setempat. Perampokan terjadi saat tim bersiap melakukan latihan di tengah pekan.
Pihak klub melaporkan, tiga pemain Defensa mengalami luka-luka akibat tindak kekerasan yang dilakukan para perampok tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejumlah barang-barang berharga milik klub maupun pemain pun berhasil digondol para perampok. Presiden Defensa Jose Lemme mengatakan, pihak kepolisian kini tengah menyelidiki kejadian tersebut untuk menangkap para tersangkanya.
"Mereka (perampok) mengambil apapun yang mereka bisa dan mendapatkannya. (Gelandang Gonzalo) Castellani juga ditodong senjata api. Beruntungnya ini hanya perampokan, bukan yang lain," ujar Lemme kepada
TyC Sports seperti dikutip dari
FourFourTwo.
Kamera pengintai yang dipasang di kantor Defensa juga akan dijadikan alat untuk mengidentifikasi para tersangka.
"Kami sudah melihat gambar dari kamera keamanan. Kami akan melihat apakah bisa menemukan tersangkanya," tutur Lemme.
Defensa saat ini berada di urutan 19 klasemen sementara Liga Primer Argentina. Mereka baru mengantongi 17 poin atau selisih 14 poin dari pemuncak klasemen Boca Juniors.
Defensa rencananya akan menghadapi Newell's Old Boys pada Minggu (5/3) waktu setempat. Namun, laga itu terancam diundur karena ancaman mogok dari para pemain Newell's lantaran gaji mereka belum dibayar.
(bac)