Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra santai pemain asing berstatus seleksi di skuat Mancan Kemayoran dianggap hanya sebatas pemain 'kelas dua'.
Seluruh pemain yang mengikuti proses seleksi dianggap pemain kelas satu sama seperti pemain asing di klub-klub lainnya. Hanya saja ia belum mendapatkan yang sesuai ekspektasi.
"Pemain kelas kedua? Anda harus beritahu siapa itu pemain kelas kedua? Siapa pemain kelas kedua?" tanya Teco kepada para wartawan usai latihan di Lapangan Villa 2000, Selasa (7/3) siang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jhonatan Bernardo? Saya tahu profil dia cukup bagus. Dia pernah main di Liga Vietnam, Malta, dan Arab. Saya pikir yang menganggap pemain asing Persija kelas kedua itu hanya berpendapat saja," katanya menambahkan.
Persija kalah dari Bhayangkara FC dalam pertandingan terakhir Grup B Piala Presiden di Stadion Kanjuruhan beberapa waktu lalu. Kekalahan tersebut menyebabkan tim asuhan Teco gagal lolos ke babak delapan besar.
Bernardo merupakan penyerang asal Brasil yang diseleksi pada Piala Presiden 2017. Pemain berusia 28 tahun tersebut hanya mampu menyumbang satu gol dan belum memikat hati Teco. Namun, ia tak sudi kalau pemain yang ambil bagian pada seleksi dianggap tak berkualitas.
"Saya menghormati pendapat Anda, tapi saya punya pemikiran sendiri. Anda boleh bilang pemain asing Persija kelas satu, kelas dua, buat saya tidak ada masalah. Saya butuhnya pemain yang bagus saja," ucap Teco.
"Masalahnya belum ada yang benar-benar bagus di tim Persija sekarang," ucapnya melanjutkan.
Persija sebelumnya telah melepas dua pemain asing seleksi, Rafael Lima da Silva dan Mohamed Talaat. Keduanya pun resmi dilepas usai partai uji coba kontra Persita Tangerang, Sabtu (4/3).
Beredar wacana bahwa manajemen tim ibu kota tengah menjalin komunikasi dengan Luis Carlos Junior yang sebelumnya menyabet gelar pencetak gol terbanyak Mitra Kukar.
Akan tetapi Teco mengaku belum mendapat informasi resmi terkait pemain asing yang bakal tiba di Jakarta.
"Tapi saya baru tahu dari koran saja dia mau keluar dari Madura United. Saya tunggu proses seleksi dari manajemen Persija," ujarnya.
(jun)