Gary Cahill Sesali Kekalahan Inggris

Jakarta, CNN Indonesia -- Bek Timnas Inggris, Gary Cahill mengaku kecewa dengan hasil akhir yang didapat timnya saat menghadapi Jerman di Signal Iduna Park, Rabu (22/3). Bagi Cahill, Inggris memiliki sejumlah peluang yang membuat mereka pantas menang.

Inggris harus pulang dengan kekalahan 0-1 lewat gol tunggal yang dicetak oleh Lukas Podolski di laga terakhirnya bersama Timnas Jerman. Sebelum gol Podolski, Inggris memiliki sejumlah peluang bagus untuk mencetak gol.

Gol Podolski adalah tembakan tepat sasaran pertama Jerman di laga tersebut, sementara sebelum gol itu tercipta, tendangan Adam Lallana mengenai tiang gawang dan Dele Alli melewatkan kesempatan mencetak gol saat sudah berhadapan satu lawan satu dengan Marc Andre ter Stegen.

"Bila kalian melihat peluang yang ada, maka kami adalah tim yang lebih baik di laga ini."

"Kami harus melihat apa yang kami lakukan hari ini. Bila saja kami memanfaatkan kesempatan yang kami dapat, maka kami akan memenangkan pertandingan," ujar Cahill seperti dikutip dari Goal.

Lihat juga: Perpisahan Manis Podolski di Timnas Jerman

Cahill menilai laga ini bisa jadi pelajaran penting bagi Inggris untuk lebih mematikan di depan gawang lawan.

"Laga ini jadi pelajaran berharga bagi kami untuk lebih efisien di depan gawang lawan. Saya rasa kami tampil bagus, terutama di babak pertama."

"Kami mengontrol jalannya pertandingan sampai akhirnya Jerman yang berhasil memaksimalkan kesempatan yang mereka dapat," ujar Cahill.

Lihat juga: Gol Tunggal Podolski Bawa Jerman Kalahkan Inggris

Di laga ini Gareth Southgate memutuskan untuk menerapkan formasi 3-4-3 dengan Michael Keane-Chris Smalling-Gary Cahill berdiri di belakang sebagai tiga bek sejajar.

"Kami menjajal formasi itu untuk pertama kalinya. Sulit untuk memainkan formasi baru dan berharap semuanya berjalan lancar. Tetapi ada banyak hal positif yang kami dapat kali ini," ucap Cahill.