Vardy Nyaris Jadi Penyelenggara Pesta di Ibiza

CNN Indonesia
Selasa, 04 Apr 2017 17:30 WIB
Manajer Leicester City Craig Shakespeare pernah mengungkapkan keputusasaan Jamie Vardy di klub dan ingin menjadi penyelenggara pesta Ibiza.
Craig Shakespeare mengungkapkan kisah Jamie Vardy yang nyaris jadi penyelenggara pesta di Pulau Ibiza. (AFP Foto/Jonathan Nackstrand)
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Leicester City Craig Shakespeare mengungkapkan kisah striker andalannya yang sempat ingin meninggalkan Leicester City pada 2012. Itu setelah ia mengawali karier di kompetisi Championship setelah hengkang dari klub liga amatir, Fleetwood Town.

Shakespeare membeberkan, Vardy bahkan nyaris menjadi penyelenggara pesta di Pulau Ibiza, Spanyol. Ia melanjutkan, striker yang kini 30 tahun itu sempat tak lagi mencintai sepak bola dan penampilannya terpuruk.

Namun, Shakespare mengaku dirinya terus berusaha keras memotivasi Vardy agar tetap di jalur sepak bola. Pria yang kala itu masih menjadi asisten pelatih terus meyakinkan sang striker bahwa dirinya layak bersaing di kompetisi tertinggi.

"Pekerjaan kami adalah untuk mendukung para pemain. Terkadang mereka memiliki keraguan atas diri mereka dan Jamie (Vardy) menjadi yang pertama mengakui ia pernah terjerembab di jalur yang keras," terang Shakespeare seperti dikutip dari Goal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya, Nigel (Pearson, mantan manajer Leicester), dan Steve (Walsh, eks pemandu bakat Leicester) pernah berada di sini untuk mendukungnya. Yang kami lakukan adalah memberi tahu tentang kontribusinya dan kami yakin ia bisa terus melanjutkan kariernya."

Alhasil, Vardy justru sukses membawa Leicester juara Liga Primer Inggris di tahun keempatnya bersama The Foxes.

"Kami bahkan mengatakan kepadanya bukan hanya bermain di Liga Primer Inggris, ia juga bisa memberikan kontribusi bermain di tim nasional Inggris. Kami katakan, kami membutuhkan dan percaya kepadanya," tutur Shakespeare.

"Syukurlah, ia tidak jadi pergi ke Ibiza. Saya yakin ia telah membuat keputusan yang tepat."

Shakespeare kini menjadi manajer Leicester menggantikan Claudio Ranieri yang dipecat klub setelah membawa The Foxes juara Liga Primer Inggris 2015/2016.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER