Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengaku sedikit puas dengan jalannya hari pertama latihan bebas GP Amerika Serikat di Sirkuit Austin, Texas, Jumat (21/4) waktu setempat.
Setelah hanya berada di posisi kedelapan pada latihan bebas pertama, Rossi berhasil memperbaiki kecepatannya dan berada di posisi keempat di latihan bebas kedua. The Doctor terpaut 0,745 detik dari pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, yang menjadi tercepat.
Rossi mengatakan keberhasilannya meraih posisi keempat merupakan sinyal positif. Pebalap 38 tahun itu mengatakan setidaknya dia punya start yang bagus menjalani GP AS, ketimbang saat menjalani akhir pekan di GP Qatar dan Argentina.
"Awal yang bagus dibanding dua balapan pertama, yang merupakan bencana. Di Argentina kami memodifikasi keseimbangan motor, dan saya merasa lebih nyaman. Penting bagi saya untuk mengerti motor ini," ucap Rossi dikutip dari Crash.net.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil positif di hari pertama membuat Rossi percaya diri menjalani hari kedua dan babak kualfikasi GP AS, Sabtu (22/4). Terlebih pebalap asal Italia itu yakin kru mekaniknya masih bisa meningkatkan kecepatan motor M1 Yamaha yang ditungganginya.
"Kecepatan Maverick Vinales dan Marquez lebih bagus daripada saya, tapi dibanding dua seri sebelumnya, situasinya lebih baik. Saya bisa menunggangi motor ini dengan lebih baik," ujar Rossi.
"Di latihan kedua saya mendapatkan lap yang bagus dengan ban lunak. Tapi, kami masih harus memperbaiki kecepatan motor. Selain itu soal rem, sulit sekali berhenti. Tapi tentunya, dibanding di Qatar dan Argentina, ini awal yang lebih baik," sambungnya.
Rossi memasuki GP AS dengan berada di posisi kedua klasemen sementara, tertinggal 14 poin dari rekan setimnya di Yamaha, Maverick Vinales, yang meraih kemenangan di Qatar dan Argentina.