Jakarta, CNN Indonesia -- Jose Mourinho menerapkan kebijakan yang membuat para pemain Manchester United tak lagi memperbarui status di media sosial setiap saat. Sang manajer melarang setiap pemainnya terlalu sering bermain mulai
Twitter,
Instagram,
Facebook, atau jejaring sosial lainnya.
Mourinho makin gerah dengan perilaku para pemainnya yang dinilai tak kenal waktu dan tempat untuk mengunggah foto atau video di dalam media sosial. Pelatih asal Portugal itu khawatir hal itu secara tak sengaja membocorkan sejumlah rahasia timnya di media sosial sehingga justru menguntungkan pihak lawan.
Sejumah bintang MU memang kerap tak lihat waktu dan tempat untuk main edia sosial. Di antara yang pernah menjadi masalah adalah kebiasaan Paul Pogba dan Jesse Lingard yang kerap mengunggah video mereka tengah menari di ruang ganti pusat latihan ManUtd di Carrington.
Hal itu pula yang membuat mantan bek Setan Merah Rio Ferdinand kesal dan mengkritik perilaku sejumlah bintang ManUtd itu yang dianggapnya terlalu genit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mourinho juga sangat kesal dengan kebiasaan pemain yang kerap mengunggah kondisi mereka saat tengah menjalani pemulihan cedera parah. Salah satunya yang membuat ia gerah adalah ketika Luke Shaw mengunggah foto berlatih sendiri setelah mengalami cedera.
Pun denga Chris Smalling yang baru-baru ini membagi video di media sosial saat tengah melakukan terapi hydrotherapy di kolam setelah ia mengalami cedera saat bergabung bersama Timnas Inggris pada Maret 2017.
Untuk itu, Mourinho memperingatkan para pemainnya agar tidak mengunggah status foto dan video di tengah suasana latihan. Ia juga melarang para pemainnya memperbarui status dalam 48 jam sebelum MU melakoni laga.
“Ini tentang filosofi dan mentalitas di sekitar mereka. Tetaplah hati-hati, hati-hati, dan hati-hati. Hanya dengan pendekatan yang hati-hati. Ini tentang profil. Ini menyangkut filosofi kerja, hanya itu,” tegas Mourinho mengomentari para pemainnya yang kerap tak kenal waktu dan tempat bermain di media sosial.