Abduh Lestaluhu Jadikan Sanksi Ferdinand Sebagai Pembanding

Jakarta, CNN Indonesia --

Abduh Lestaluhu mengaku menyesal memukul Thiago Furtuoso pada laga PS TNI lawan Bhayangkara FC pekan lalu. Abduh siap menerima sanksi yang ada dengan melihat sanksi Ferdinand sebagai pembanding.

Abduh telah menjalani sesi wawancara dengan Komdis PSSI terkait insiden pemukulan yang dilakukannya terhadap Thiago. Abduh pun sepenuhnya sadar bahwa aksinya itu bisa berujung pada larangan bertanding untuk kurun waktu yang lama.

"Apapun sanksinya akan saya terima dengan lapang dada. Kalau hukuman saya lebih berat (dari hukuman Ferdinand Sinaga), mungkin kami akan melakukan banding," ucap Abduh seusai bertemu Komdis PSSI.

Sebelum aksi pemukulan yang dilakukan oleh Abduh, Ferdinand memang lebih dulu melakukan aksi pemukulan pada laga PSM Makassar lawan Persela Lamongan. Saat itu Ferdinand memukul Ivan Carlos. Saat ini Ferdinand dilarang tampil pada empat laga namun keputusan itu masih bisa berubah tergantung hasil wawancara Ferdinand dengan Komdis PSSI.

Abduh sendiri mengaku sudah mendapat gambaran hukuman yang mungkin diterima olehnya dari Komdis PSSI.

"Saya belum tahu akan mendapatkan sanksi apa, tapi tadi sudah dipaparkan untuk (gambaran) hukumannya). Saya tidak bisa sampaikan, silahkan tanya ke Komdis," tutur Abduh.

Terkait insiden yang terjadi, Abduh menegaskan dirinya menyesali tindakannya kepada Thiago. Abduh mengaku melakukan hal itu lantaran kecewa dengan sejumlah keputusan wasit yang dianggap merupakan PS TNI.

"Saya tidak sengaja atau merencanakan hal itu, spontan saja yang terjadi di lapangan. Saya minta maaf dan menyesal. Semoga ini yang pertama dan terakhir," ucap Abduh usai memberikan keterangan pada Komdis PSSI.