Diego Costa: Conte Usir Saya dari Chelsea
CNN Indonesia
Kamis, 08 Jun 2017 13:01 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Penyerang utama Chelsea dalam tiga musim terakhir, Diego Costa, memutuskan untuk menerima pinangan klub lain yang berminat padanya pada bursa transfer mendatang.
Costa kontraknya di Stamford Bridge memang baru berakhir pada musim panas 2019 mendatang. Namun, pemberitahuan manajer Chelsea Antonio Conte bahwa Costatak masuk rencana tim di masa depan membuat penyerang timnas Spanyol itu memutuskan pergi.
Costa merupakan pencetak gol terbanyak Chelsea yang membawa tim tersebut menjuarai Liga Primer Inggris 2016/17. Dia mencetak 20 gol dari 35 penampilannya di liga.
Menariknya seperti dikutip dari Reuters, Conte tidak menyampaikan alasan itu lewat komunikasi lisan langsung kepada pemain yang dikenal bengal tersebut, melainkan lewat pesan teks.
"Conte mengirim saya sebuah pesan yang memberitahu saya bukan bagian dari rencananya di Chelsea," kata Costa usai membela timnas Spanyol dalam laga persahabatan melawan Kolombia, Rabu (7/6).
Diakui Costa, hubungan dirinya dengan Conte sepanjang musim lalu buruk.
"Itu memang memalukan, namun jelas bahwa Conte tak menghitung saya dan dia tak ingin saya tetap di sana [Stamford Bridge]."
Costa sempat menyatakan ingin kembali ke Atletico Madrid, klub yang pernah dibelanya kurun waktu 2010-2014.
Namun, untuk bisa kembali ke klub La Liga tersebut, Costa harus menunggu hingga sanksi transfer Atletico berakhir pada Januari mendatang. Dan, bagi Costa terlalu lama jika dia harus menunggu sampai bursa transfer musim dingin.
"Menunggu lima bulan tanpa bermain? Saya tidak tahu, ini rumit. Namun orang-orang tahu bahwa saya mencintai Atletico. Dan, saya juga suka tinggal di Madrid," ujar penyerang Spanyol berdarah Brasil tersebut.
Bukan hanya karena tak diinginkan pelatih saja yang membuat Costa berhasrat hengkang dari Stamford Bridge. Hasratnya berada dalam timnas Spanyol dalam Piala Dunia 2018 mendatang pun tergantung dari jumlah menit bermainnya di klub sepanjang musim mendatang.
"Ada Piala Dunia dalam setahun ke depan dan ada banyak hal yang harus dipikirkan. Saya perlu bermain, itu saja," ujar pria yang sepanjang kariernya mencetak 58 gol dan 24 assist dari 120 penampilan bersama Chelsea.
Sebagai pengganti Costa, Conte disebutkan tengah mengincar pencetak gol terbanyak kedua Liga Primer musim 2016/17, Romelu Lukaku, dari Everton.
Costa kontraknya di Stamford Bridge memang baru berakhir pada musim panas 2019 mendatang. Namun, pemberitahuan manajer Chelsea Antonio Conte bahwa Costatak masuk rencana tim di masa depan membuat penyerang timnas Spanyol itu memutuskan pergi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Antonio Conte. (Reuters / Dylan Martinez) |
"Itu memang memalukan, namun jelas bahwa Conte tak menghitung saya dan dia tak ingin saya tetap di sana [Stamford Bridge]."
Costa sempat menyatakan ingin kembali ke Atletico Madrid, klub yang pernah dibelanya kurun waktu 2010-2014.
Namun, untuk bisa kembali ke klub La Liga tersebut, Costa harus menunggu hingga sanksi transfer Atletico berakhir pada Januari mendatang. Dan, bagi Costa terlalu lama jika dia harus menunggu sampai bursa transfer musim dingin.
"Menunggu lima bulan tanpa bermain? Saya tidak tahu, ini rumit. Namun orang-orang tahu bahwa saya mencintai Atletico. Dan, saya juga suka tinggal di Madrid," ujar penyerang Spanyol berdarah Brasil tersebut.
"Ada Piala Dunia dalam setahun ke depan dan ada banyak hal yang harus dipikirkan. Saya perlu bermain, itu saja," ujar pria yang sepanjang kariernya mencetak 58 gol dan 24 assist dari 120 penampilan bersama Chelsea.
Sebagai pengganti Costa, Conte disebutkan tengah mengincar pencetak gol terbanyak kedua Liga Primer musim 2016/17, Romelu Lukaku, dari Everton.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK