Jakarta, CNN Indonesia -- Bintang UFC Conor McGregor menambah porsi latihan tanding sebanyak empat kali lipat demi memenuhi ambisinya mengalahkan petinju Amerika Serikat, Floyd Mayweather. Keduanya akan bertanding dalam pertarungan non-gelar di T-Mobile Arena, Las Vegas, 26 Agustus mendatang.
Pertarungan tersebut adalah pentas perdana McGregor dalam dunia tinju. Petarung asal Irlandia tersebut tidak memiliki pengalaman dalam ring tinju profesional.
Untuk itu ia berlatih mati-matian agar tidak tampil memalukan di hadapan Mayweather. Kepala pelatih McGregor, John Kavanagh, pun membantu persiapan petarung berusia 28 tahun itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami melakukan latihan tanding sebanyak empat kali [dalam sehari], itu lebih banyak dibandingkan persiapannya ketika bertarung MMA yang hanya sekali. Apapun pertarungannya, baik itu tinju atau MMA, yang terpenting adalah latihan tanding," kata Kavanagh seperti yang dikutip dari
Daily Star, Jumat (7/7).
"Anda dapat melatih gerakan, angkat beban, berlari, dan hal lainnya dengan variasi. Akan tetapi yang utama adalah latihan tanding. Dari empat latihan tanding, kami melihat dan analisis perkembangannya," katanya menambahkan.
Kavanagh mengatakan bahwa ketika McGregor fokus pada sesuatu, dia dengan sigap memusatkan perhatiannya pada hal tersebut dan kemudian menerapkannya.
"Saya merasa waktu kami sedikit untuk persiapan pertarungan tersebut. Dan kita lihat juga persiapan kami nanti di Vegas," ucapnya.
Semula pertarungan Mayweather melawan McGregor hanya dianggap sebagai fantasi. Maklum, keduanya berasal dari dua olahraga berbeda. Sejumlah pihak pun menilai Mayweather dan McGregor hanya bertarung demi uang dan sensasi.