Jakarta, CNN Indonesia -- Floyd Mayweather Jr. menyatakan bahwa dirinya justru berstatus sebagai underdog dalam laga lawan Conor McGregor di T-Mobile Arena, Las Vegas, 26 Agustus mendatang.
Entah berkata jujur atau sekadar coba merendah, Mayweather Jr. menyatakan bahwa McGregor lebih layak diunggulkan pada laga lawan dirinya 26 Agustus. Padahal mayoritas publik menyatakan McGregor hanya punya peluang kecil untuk menaklukkan Mayweather Jr.
"McGregor jauh lebih muda. Bila melihat catatan di atas kertas, dia lebih tinggi, lebih panjang dalam hal jangkauan, dan lebih besar."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sudah tak aktif dalam beberapa tahun dan saat ini ada di usia 40-an. Jadi bila melihat catatan di atas kertas, semua keuntungan mengarah pada dirinya," ungkap Mayweather Jr. seperti dikutip dari Boxingscene.
 Floyd Mayweather Jr. menyatakan bahwa Conor McGregor punya potensi untuk menyulitkan dirinya. (Foto: Action Images via Reuters/Paul Childs) |
Mayweather Jr. menyatakan bahwa dirinya merasakan penurunan kualitas sebagai seorang petinju seiring bertambahnya usia.
"Saya tak lagi sama seperti dua tahun lalu, saya tak lagi sama seperti lima tahun lalu. Petinju seperti Andre Berto tak seharusnya bisa bertahan selama itu menghadapi saya."
"Saya tak lagi sama seperti sebelumnya. Saya dulu memiliki rasio KO sebesar 90 persen. Hal itu mulai menghilang," ujar Mayweather Jr.
Dalam catatan kariernya, Mayweather Jr. melewati 49 pertarungan tanpa terkalahkan dengan catatan 26 KO/TKO. Kemenangan KO terakhir Mayweather Jr. didapat pada 2011 saat ia menaklukkan Victor Ortiz.