Aksi Terpuji Timnas Kamboja, Minta Maaf kepada Indonesia

Bowie Haryanto | CNN Indonesia
Jumat, 25 Agu 2017 09:15 WIB
Dalam konferensi pers usai pertandingan, sebagian besar pemain Kamboja turut hadir. Leonardo Vitorino mengatakan para pemainnya ingin mengucapkan minta maaf.
Timnas Kamboja minta maaf kepada Indonesia usai kericuhan di Stadion Shah Alam. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Para pemain timnas Kamboja melakukan tindakan yang pantas mendapat apresiasi usai kericuhan dengan Timnas Indonesia U-22 pada akhir pertandingan Grup B SEA Games 2017 di Stadion Shah Alam, Selangor, Kamis (24/8).

Kericuhan terjadi usai Timnas Indonesia U-22 mengalahkan Kamboja 2-0 pada pertandingan terakhir Grup B. Tindakan penyerang Indonesia Marinus Wanewar yang dikabarkan melakukan tindakan tidak terpuji dengan menggerakkan alat vitalnya ke arah bangku cadangan pemain Kamboja, menjadi penyebab terjadinya kericuhan.

Dalam konferensi pers usai pertandingan, sebagian besar pemain Kamboja turut hadir. Pelatih timnas Kamboja, Leonardo Vitorino, mengatakan para pemainnya ingin mengucapkan minta maaf atas kericuhan yang terjadi usai laga.

“Grup pemain timnas Kamboja, mereka bertanya ke saya apakah mereka bisa datang ke jumpa pers untuk mengucapkan maaf. Mereka minta maaf atas nama negara Kamboja dan timnas Kamboja. Mereka minta maaf atas kejadian hari ini,” ujar Vitorino.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para pemain timnas Kamboja terprovokasi aksi Marinus Wanewar.Para pemain timnas Kamboja terprovokasi aksi Marinus Wanewar. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
“Di Kamboja kami menyelesaikan masalah bersama-sama. Soal disiplin pemain, saya sebagai pelatih selalu memastikan para pemain mengikuti peraturan yang ada,” sambung Vitorino.

Timnas Kamboja mengakhiri SEA Games 2017 sebagai tim juru kunci Grup B setelah menelan lima kekalahan dari Filipina, Vietnam, Thailand, Timor Leste, dan terakhir Indonesia.

Vitorino mengatakan para pemain timnas Kamboja menangis di ruang ganti tim usai kekalahan dari Indonesia. Pelatih asal Brasil itu mengaku bangga dengan perjuangan para pemain timnas Kamboja.

“Para pemain menangis di ruang ganti karena orang-orang tidak mengerti kalau mereka sudah melakukan yang terbaik. Timnas Kamboja bisa lebih bagus di masa depan. Di SEA Games ini ada 11 pemain baru, jadi mereka punya mungkin dua SEA Games lagi,” ucap Vitorino.

(har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER