Suporter Timnas Indonesia Diimbau Tak Terprovokasi Malaysia

CNN Indonesia
Jumat, 25 Agu 2017 14:08 WIB
Laga semifinal yang mempertemukan timnas Indonesia versus Malaysia dipastikan panas. Namun, persaingan di lapangan diimbau tidak menjalar hingga suporter.
Suporter Timnas Indonesia menjadi salah satu pendukung terbanyak di Malaysia. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah ormas Indonesia di Malaysia meminta para suporter kedua negara dalam laga semifinal Indonesia versus Malaysia, Sabtu (26/8), tidak terprovokasi sehingga tak menimbulkan kericuhan.

"Kemenangan Indonesia melawan Kamboja 2-0 jangan membuat para suporter euforia karena kita akan berhadapan dengan Malaysia dengan suporter yang lebih besar," ujar Sekretaris Badan Perwakilan KNPI Malaysia Tengku Adnan di Kuala Lumpur, Jumat (25/8).

Tengku mengkhawatirkan kehadiran provokator seperti saat laga AFF 2012 di Bukit Jalil. Hal ini menyebabkan terjadinya aksi pemukulan yang menyasar kepada WNI.

"Kami juga meminta kepada masyarakat, baik yang ada di Indonesia atau di Malaysia, mendoakan agar Timnas kita menjadi tim yang lebih bersemangat dan mampu melewati perang mental yang dilakukan suporter Malaysia terhadap kita karena jumlah kita lebih kecil," katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Buat teman-teman suporter Indonesia di Malaysia, ujar dia, agar mampu menahan emosi dan tidak mudah terpancing oleh provokasi apapun dan oleh siapapun agar situasi di stadion kondusif.

"Mari saling menahan. Kita nikmati permainan. Semoga permainan berlaku adil dan suporter kedua negara berlaku sportif tidak saling mengejek dan menghantam tetapi saling menjaga. Karena kita tidak mau akibat keributan hubungan kedua negara menjadi tidak solid. Dengan semangat MEA mari kita jaga," ujar Tengku.

Suporter Timnas Indonesia diminta tidak terprovokasi aksi suporter Malaysia.Suporter Timnas Indonesia diminta tidak terprovokasi aksi suporter Malaysia. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Senada dengan Tengku, Ketua I Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Malaysia Rizky Amrillah juga mengimbau teman-teman perwakilan Indonesia tetap mendukung Timnas dengan sportif.

"Di satu sisi kita harus tetap menjaga sportivitas dan kesopanan. Kita boleh bersemangat tetapi tetap harus menjunjung tinggi sportivitas dalam pertandingan ini. Kita jadikan pertandingan ini sebagai ajang merekatkan silaturahmi kedua bangsa," katanya.

Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Muslim Indonesia (Forkommi) Kuala Lumpur, Arip Darmawan, mengharapkan agar suporter Indonesia berhati-hati dengan kelompok garis keras.

"Perlu hati-hati dalam laga Indonesia vs Malaysia. Di mana-mana, suporter bola ada ultrasnya atau suporter garis keras, termasuk timnas kita. Jauhi tempat, kondisi atau titik-titik yang berpotensi mudah rusuh," katanya.

Apalagi, ujar dia, hubungan diplomatik Indonesia-Malaysia sedang kurang bagus pascakasus bendera terbalik.

"Kita juga tahu ultras Malaysia menghajar penonton Myanmar pada pertandingan yang lalu," katanya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER