Konflik Neymar-Cavani Libatkan Persaingan Bonus Top Scorer

CNN Indonesia
Selasa, 19 Sep 2017 18:42 WIB
Perselisihan yang terjadi antara Neymar dan Edinson Cavani diklaim melibatkan perburuan bonus menggiurkan dari gelar pencetak gol terbanyak.
Tak hanya soal unjuk gigi, perselisihan Neymar dan Cavani disebut karena perburuan bonus menggiurkan sebagai top scorer. (REUTERS/Benoit Tessier)
Jakarta, CNN Indonesia -- Perselisihan yang terjadi antara Neymar dan Edinson Cavani bukan sekadar persaingan siapa yang terbaik di lini depan Paris Saint Germain. Namun, ternyata melibatkan perburuan bonus menggiurkan dari gelar pencetak gol terbanyak.

Perselisihan Cavani dan Neymar terjadi ketika PSG mengalahkan Olympique Lyon di Stadion Parc des Princes 2-0 pada Minggu (17/9). Kedua pemain tertangkap kamera dua kali berebut menjadi eksekutor tendangan bebas dan penalti.


Pertikaian keduanya bahkan dikabarkan berlanjut hingga ke ruang ganti tim. Dua pemain andalan PSG itu terlibat cekcok di ruang ganti hingga akhirnya dilerai kapten tim Thiago Silva.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagaimana dilaporkan L'Equipe, PSG memang menyiapkan bonus besar bagi peraih top scorer tim. Hal ini disinyalir ikut memanasi persaingan kedua pemain dalam urusan perburuan pencetak gol terbanyak.

Perselisihan Neymar dan Edinson Cavani berlanjut hingga ruang ganti pemain.Perselisihan Neymar dan Edinson Cavani berlanjut hingga ruang ganti pemain. (AFP PHOTO/CHRISTOPHE SIMON)
Dalam kontrak yang disebut L'Equipe, Cavani diklaim berhak menerima bonus €1 juta (setara Rp15,9 miliar) jika ia menyabet gelar pencetak gol terbanyak Ligue 1 di akhir musim ini.

Sebelumnya, Zlatan Ibrahimovic juga dikabarkan sempat diiming-imingi bonus €1,5 juta jika mampu meraih gelar top scorer. Namun, L'Equipe tak menemukan informasi bila Neymar mendapat klausul serupa.

Perselisihan Cavani dan Neymar bisa mengganggu harmonisasi lini depan PSG.Perselisihan Cavani dan Neymar bisa mengganggu harmonisasi lini depan PSG. (REUTERS/Gonzalo Fuentes)
Cavani sudah memperkuat PSG sejak 2013 dengan banderol €64 juta dari Napoli. Sementara Neymar diboyong PSG dari Barcelona dengan rekor transfer €222 juta musim ini.


Keduanya terbilang sama-sama berhak mengeksekusi bola mati karena punya kemampuan setara. Pelatih PSG, Unai Emery, hingga kini belum mengambil keputusan untuk menghentikan perselisihan tersebut.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER