Barcelona Era Messi Samai Barcelona Zaman Saviola

Jakarta, CNN Indonesia -- Barcelona di awal musim ini mencatatkan hasil yang gemilang. Delapan laga dilalui Ernesto Valverde dan anak asuhnya dengan kemenangan.

Blaugrana pun berada di puncak klasemen La Liga dan Grup D Liga Champions.

Lihat juga: Dicoret Timnas Qatar, Pemain Muda Indonesia Dihujat

Di kompetisi lokal, enam laga disapu Barcelona dengan kemenangan. Sementara di liga antar kesebelasan benua biru, Barcelona dua kali meraih poin sempurna.

Dari delapan laga di awal musim, klub kesayangan Cules itu mencetak 24 gol dan hanya kebobolan dua kali.

Ernesto Valverde (kiri) dinilai mampu menyeimbangkan lini depan dan belakang Barcelona di awal musim. (REUTERS/Pedro Nunes)

Dua gol yang bersarang di gawang Marc Andre ter Stegen berasal dari pemain Getafe Gaku Shibasaki dan pemain Eibar Sergi Enrich.

Kokohnya lini belakang Barca menyerupai capaian Barcelona di musim 2001/2002 yang kala itu diperkuat pemain muda berbakat asal Argentina, Javier Saviola.

Ketika itu, lini belakang Barcelona yang dibentengi Carles Puyol, Francesco Coco, Frank de Boer dan Philippe Christanval juga hanya kebobolan dua kali dari delapan pertandingan di awal musim.

Lini pertahanan Barcelona turut mendukung performa apik Barcelona di awal musim ini. (REUTERS/Albert Gea)

Atas capaian di awal musim, Valverde dinilai mampu menyeimbangkan kekuatan lini serang Barcelona dengan ketangguhan lini belakang.

Barisan pertahanan Barcelona akan diuji dalam lanjutan La Liga akhir pekan ini menghadapi Las Palmas yang untuk sementara menghuni papan bawah.

Lihat juga: Indra Sjafri 'Lindungi' Timnas Indonesia U-19 dari Trial