Jakarta, CNN Indonesia -- Kevin De Bruyne menjadi sosok penting saat Manchester City mengalahkan Chelsea 1-0 di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (30/9). Penyerang The Citizens itu mencetak satu-satunya gol kemenangan timnya ke gawang Thibaut Courtois pada menit ke-67.
Penyerang Timnas Belgia itu mencetak gol dari luar kotak penalti yang bersarang ke gawang sebelah kiri Courtois.
Usai pertandingan, Kevin De Bruyne mengaku senang dengan hasil positif timnya. Ia bahkan kemenangan demi kemenangan The Citizens berkat wejangan dari sang manajer, Pep Guardiola.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Kevin De Bruyne mencetak satu-satunya gol kemenangan ke gawang Chelsea. (REUTERS/Eddie Keogh) |
"Motivasi tim sangat bagus. Saya rasa setelah melewati pramusim, Pep (Guardiola) pernah mengatakan, kami harus memiliki mentalitas membenci kekalahan," terang De Bruyne dikutip dari
BBC Sport.
"Musim ini kami mencoba untuk melakukannya dan meraih poin di pertandingan-pertandingan besar. Itu bisa saja berubah sangat cepat, tapi kami memiliki hasil-hasil bagus di September dan mencoba melakukan hal yang sama setelah kembali dari libur internasional."
Sementara itu, De Bruyne mengatakan kemenangan The Citizens atas Chelsea tak diraih dengan begitu mudah. Sebaliknya, mereka menghadapi sejumlah kesulitan sebelum akhirnya bisa memenangkan pertandingan.
 Manchester City sukses mempertahankan tren positif dengan menaklukkan Chelsea 1-0. (REUTERS/Eddie Keogh) |
"Kami berhasil menciptakan performa bagus. Kami tahu ini bakal sulit dari segi taktik."
"Mereka (Chelsea) adalah salah satu tim dengan serangan balik terbaik. Namun, cara kami bermain sangat positif," ujar De Bruyne.
Salah satu strategi yang dibeberkan De Bruyne adalah mematikan pergerakan Eden Hazard dan Willian ke daerah pertahanan The Citizens.
"Kami memiliki rencana agar tak membiarkan Eden dan Willian karena mereka terlalu berbahaya. Untuk itu kami bermain dengan formasi 3-4-3 dan kami berhasil menjalankannya dengan baik," terang De Bruyne.