Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, tidak memfavoritkan antara Marc Marquez atau Andrea Dovizioso pada perebutan gelar juara dunia MotoGP 2017.
Marquez dan Dovizioso hanya berbeda 11 poin di puncak klasemen sementara MotoGP 2017 dengan tiga seri tersisa. Selanjutnya kedua pebalap akan bersaing di Sirkuit Phillip Island, Australia, Minggu (22/10).
Rossi tidak memilih antara Marquez atau Dovizioso untuk menjadi juara dunia MotoGP musim ini, meski nama terakhir rekan senegaranya. Rossi beranggapan perebutan gelar juara antara Marquez dengan Dovizioso bagus untuk MotoGP.
 Valentino Rossi (kanan) menganggap persaingan Marc Marquez dan Andrea Dovizioso bagus untuk MotoGP. (AFP PHOTO / Jure Makovec) |
“Itu pertarungan yang hebat dan ini sangat bagus untuk MotoGP, ada dua pebalap terkuat berebut gelar juara dunia,” ujar Rossi dikutip dari
Crash.net.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Saya pikir ini balapan yang hebat, sebuah kemenangan yang hebat untuk Dovizioso di GP Jepang, dan saya pikir semuanya akan ditentukan di Valencia,” sambung pebalap asal Italia tersebut.
 Persaingan Marc Marquez dan Andrea Dovizioo akan terjadi hingga ke GP Valencia. (AFP PHOTO / TOSHIFUMI KITAMURA) |
Kegagalan finis di GP Jepang membuat Rossi terlempar dari perebutan gelar juara dunia musim ini. Pebalap 38 tahun itu saat ini tertinggal 76 poin dengan tiga seri tersisa.
Memprediksi tiga seri tersisa, Rossi menganggap baik Marquez dan Dovizioso sama-sama memiliki peluang yang besar meski kedua pebalap terpisah 11 poin.
“Perbedaan keduanya berubah satu pertandingan demi pertandingan, karena Marquez jauh lebih cepat di Aragon daripada Dovizioso. Tapi, Dovizioso berhasil menang di Jepang. Jarak keduanya tidak terlalu jauh, saya saya pikir akan jadi persaingan yang luar biasa,” ucap Rossi.