Persebaya Belum Punya Kandang untuk Liga 1

Titi Fajriyah | CNN Indonesia
Rabu, 03 Jan 2018 13:49 WIB
Persebaya Surabaya menjadi salah satu dari tiga klub promosi yang akan tampil di kompetisi Liga 1 2018.
Persebaya Surabaya masih mencari stadion kandang untuk berlaga di Piala Presiden dan Liga 1 2018. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Persebaya Surabaya menjadi salah satu dari tiga klub promosi yang akan tampil di kompetisi Liga 1 2018. Jelang kick off kompetisi sepak bola level teratas di Indonesia yang rencananya digelar 24 Februari mendatang, Persebaya belum juga memiliki kandang.

Mengenai kemungkinan menjadi tuan rumah pada Piala Presiden 2018, Manajer Persebaya, Chairul Basalamah mengatakan, pihaknya menyerahkan keputusan kepada PT. Liga Indonesia Baru selaku operator baik kompetisi Liga 1 maupun Piala Presiden.

Saat ini ada dua opsi stadion yang bakal digunakan juara Liga 2 2017 tersebut. Keduanya adalah, Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) dan Stadion Gelora Delta Sidoarjo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hanya, pertandingan ekshibisi kontra PSS Sleman, awal Desember 2017, menyisakan insiden yang membuat Green Force kesulitan menyelenggarakan laga di GBT. Manajemen tim masih melobi agar mendapat izin sekaligus menyuarakan aspirasi suporter Persebaya yang mengeluhkan fasilitas dan akses penonton di GBK.
Persebaya Belum Punya Kandang untuk Liga 1Persebaya Surabaya meraih gelar juara Liga 2 2017 setelah mengalahkan PSMS Medan di partai final. (CNNIndonesia/Adhi Wicaksono)
"Kejadian kemarin [kisruh saat menghadapi PSS Sleman, 9 Desember 2017] bikin GBT tidak mungkin [digunakan]. Kami sudah melakukan dengar pendapat dengan DPRD Kota Surabaya," kata Chairul melalui sambungan telepon kepada CNNIndonesia.com, Selasa (2/1).

Di mata Chairul, itu peristiwa yang tidak mengenakkan untuk pihaknya. Karena, Persebaya ingin pertandingan menjadi hiburan, bukan menyiksa suporter. Menurut Chairul, sepak bola harus dinikmati dan tidak membuat suporter kapok menonton bola di stadion, apalagi mengganggu warga.

"Buat kami, bonek adalah aset. Mereka sudah kami ajak kampanye tiket. Kami juga mau menyajikan hal yang baik, tapi ini terganggu di GBT. Lahan parkir untuk menampung 40 ribu orang tidak ada. Sudah kesekian kalinya parkiran di dekat GBT itu ditutup dan jadi makan banyak korban."
Persebaya Belum Punya Kandang untuk Liga 1Manajemen Persebaya Surabaya berupaya menyampaikan saran bonek terkait fasilitas dan akses penonton di Stadion Gelora Bung Tomo. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)
Beberapa kali dengar pendapat dengan pihak DPRD Surabaya, Chairul berharap bisa mendapatkan hasil bagus untuk kepentingan bersama. Pasalnya, akses ke stadion menjadi salah satu hal penting untuk memberikan kenyamanan bagi para tamu yang dateng menyaksikan laga Persebaya.

"Tidak hanya untuk Bonek, ini terbukti waktu home coming ada dari PSSI, Kemenpora, beberapa tamu penting harus jalan kaki berkilo-kilo, pemain juga karena tidak tau kondisinya seperti apa. Ini untuk kebaikan Kota Surabaya juga," jelasnya. (nva/sry)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER