Satria Tama: Tendangan Pahabol Seperti Kilat

Jakarta, CNN Indonesia -- Kiper Madura United Satria Tama tak menyangka gawangnya bisa dibobol melalui tendangan roket pemain sayap Persebaya Surabaya Ferinando Pahabol saat kedua tim bersua di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (28/1).

Gol spektakuler Pahabol menjadi satu-satunya gol dalam Derby Suramadu kali ini. Tembakan jarak jauhnya dari sisi kiri berhasil mengoyak gawang Satria Tama yang hanya terpana.

Lihat juga: Bungkam Cardiff, Manchester City Lolos Putaran Lima Piala FA

Selepas pertandingan, Satria Tama mengakui dirinya tak menyangka tembakan Pahabol dari sudut sempit bakal mengarah ke gawangnya.

“Gol tadi saya tidak menyangka bakal sekeras itu dan bolanya bisa mengarah ke gawang dari samping. Buat saya ini menjadi evaluasi agar ke depannya lebih baik,” kata Satria Tama seusai laga.

Ferinando Pahabol mencetak gol spektakuler ke gawang Madura United. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

“Saya benar-benar tidak mengira. Soalnya bola seperti kilat dan tiba-tiba belok ke gawang. Ini menjadi pelajaran buat saya supaya tidak terulang lagi,” tambahnya.

Satria Tama sebenarnya sudah mengenal tipikal permainan Pahabol yang terkenal dengan tembakan kerasnya. Hanya saja, golnya kali ini dinilai sedikit berbau keberuntungan.

Lihat juga: Pelatih Madura United Kagumi Pemain Mungil Persebaya

“Ya, kita tahu Pahabol kemarin juga cetak gol ke PS TNI dengan tendangan keras. Menurut saya niatnya umpan silang tapi berbelok ke arah gawang, jadi ada teknik dan juga keberuntungan,” ujar penjaga gawang Timnas Indonesia U-23.

Meski kalah, Madura United tetap lolos ke babak delapan besar Piala Presiden 2018 dengan posisi runner up mendampingi Persebaya yang menyandang status juara Grup C. (jun)