Neymar Pernah Ditolak Klub Rusia

Jakarta, CNN Indonesia -- Neymar yang kini berstatus sebagai pemain termahal di dunia dengan harga €222 juta pernah disia-siakan kesebelasan Lokomotiv Moskow asal Rusia.

Sepuluh tahun lalu, pemilik dua gelar liga sepak bola Rusia itu mendapat tawaran harga yang jauh lebih murah untuk meminang Neymar yang masih berusia 16 tahun.

Lihat juga: Coutinho Cetak Gol Debut, Barcelona ke Final Copa del Rey

Lokomotiv yang melihat bakat Neymar pada laga ekshibisi di turnamen Mediterranean Cup memutuskan batal merekrut Neymar dan lebih memilih pemain dari akademi mereka sendiri, Alan Gagatov, yang kini berstatus sebagai pemain free agent.

Mantan presiden klub Lokomotiv, Nikolai Naumov merasa satu dekade lalu mendatangkan pemain muda dengan harga sekitar €10 juta merupakan sebuah perjudian besar meskipun ada pemandu bakat yang meyakini talenta besar Neymar di lapangan hijau.

Bakat Neymar sebagai pesepakbola sudah dipantau klub Rusia sejak sepuluh tahun lalu. (AFP PHOTO / BORIS HORVAT)

"Kami waktu itu berpikir apakah pembelian Neymar akan memberikan manfaat atu tidak. Kami mau membelinya. Pemandu bakat kami melihatnya. Tapi ada keraguan besar. Dia masih muda dan kami tidak tahu bagaimana dia beradaptasi di Rusia," jelas Naumov.

"Pemandu bakat menyadari kemampuannya, tapi kami batal membelinya. Kami tidak ingin mengambil risiko. Saya tidak ingat betul harganya, tapi setidaknya sekitar €10 juta. Membayar seorang anak muda dari benua lain dengan uang perusahaan, kami harus berhati-hati," sambung Naumov.

Lihat juga: Indonesia Raih Juara Grup Usai Menang Dramatis atas India

Keputusan Lokomotiv menarik ketertarikan pada Neymar membuat sang pemain tetap berada di tim junior Santos. Baru pada 2009 Neymar memulai karier di tim senior Santos hingga 2013, sebelum akhirnya pindah ke Barcelona dan kini berkostum Paris Saint-Germain. (nva)