MU vs Chelsea: Daftar Panjang Perseteruan Mourinho vs Conte

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Jumat, 23 Feb 2018 20:47 WIB
Antonio Conte baru datang ke Chelsea pada 2016, namun sudah punya daftar panjang pertikaian dengan manajer Manchester United Jose Mourinho.
Jose Mourinho dan Antonio Conte sudah sering bertikai dalam dua tahun terakhir. (Reuters/John Sibley)
Jakarta, CNN Indonesia -- Duel Manchester United vs Chelsea di Old Trafford, Minggu (25/2), juga jadi panggung pertarungan antara Jose Mourinho lawan Antonio Conte.

Conte baru datang ke Inggris pada tahun 2016. Namun, dalam waktu yang singkat sudah terlibat dalam pertikaian dengan Mourinho. Masa lalu Mourinho sebagai arsitek Chelsea turut berperan penting di dalamnya.

Sejumlah perang kata sudah terjadi dalam dua tahun terakhir. Berikut pertikaian Mourinho dan Conte seperti dikutip dari Sky Sports:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perayaan Berlebihan Conte (Oktober 2016)

Antonio Conte tersenyum lebar saat Chelsea menang 4-0 atas Manchester United. Conte berteriak antusias merayakan kemenangan tersebut dan Mourinho merasa hal itu tidak layak.

Jose Mourinho berbisik ke Antonio Conte sebagai bentuk ketidakpuasan.Jose Mourinho berbisik ke Antonio Conte sebagai bentuk ketidakpuasan. (Reuters / John Sibley)
Mourinho berbisik pada Conte: "Kamu tidak perlu merayakan seperti itu pada angka 4-0. Kamu bisa melakukannya bila hanya menang 1-0, tetapi yang terjadi saat ini adalah mempermalukan kami."

Conte Sindir Mourinho Soal Moses (November 2016)

Antonio Conte menyindir Jose Mourinho lewat Victor Moses. Conte menyebut Moses punya kemampuan yang hebat dan layak dijadikan pilihan utama di skuat inti Chelsea. Conte mengaku heran mengapa pelatih Chelsea sebelumnya (Mourinho) malah sering membuat Moses jadi pemain pinjaman.

"Saya menyadari potensinya sejak hari pertama. Moses punya kualitas bagus, teknik, kekuatan fisik, dan kemampuan untuk menguasai area 70 meter di lapangan."

"Saya terkejut bahwa seseorang seperti Moses tidak terlihat sebelumnya," ujar Conte.


Mourinho Sebut Chelsea Tim Defensif (Februari 2017)

Jose Mourinho menyebut Chelsea sebagai tim yang sangat defensif.

"Chelsea adalah tim yang sangat defensif. Mereka bertahan dengan baik dan punya banyak pemain di area itu."

Jose Mourinho menyebut Chelsea sebagai tim defensif.Jose Mourinho menyebut Chelsea sebagai tim defensif. (Foto: Reuters/Tony O'Brien)
"Saya rasa situasi saat ini adalah situasi yang menguntungkan bagi tim yang sangat defensif. Mereka bisa memenangkan gelar juara dengan gol dari serangan balik dan set piece," ujar Mourinho.

Conte Sindir Manchester United yang Gagal Juara (April 2017)

Chelsea berhasil jadi juara di musim debut Antonio Conte. Pelatih asal Italia itu lalu menggunakan kesempatan tersebut untuk menyindir Manchester United.

"Saya rasa musim ini sangat penting untuk memahami bahwa klub yang lebih banyak menghabiskan uang tidak selalu menang. Musim ini Chelsea, Tottenham Hotspur, Arsenal, dan Liverpool bukan klub yang dibicarakan untuk memenangkan liga."

"Musim ini bukan satu-satunya musim ketika klub asal Manchester menghabiskan banyak uang. Lihat saja di masa lalu," ujar Conte.

Mourinho Sindir Rambut Tipis Conte (Juli 2017)

Antonio Conte mengingatkan pada pemainnya bahwa ia tak mau kesalahan Chelsea dan Leicester City saat jadi juara bertahan lalu terpuruk di musim berikutnya terulang pada Chelsea asuhan Conte.

"Pelatih dari dua klub juara sebelumnya (Mourinho dan Claudio Ranieri) kehilangan pekerjaan di musim berikutnya dan kami akan coba bekerja keras dan mencari solusi terbaik," tutur Conte.

Mourinho langsung merespons komentar Conte dengan menyindir penampilan Conte.

"Saya bisa saja menjawab dengan berbagai cara namun saya tak mau kehilangan rambut saya untuk berbicara tentang Antonio Conte.

Mourinho Tak Pernah Pusingkan Pemain Cedera Seperti Conte (Oktober 2017)

Setelah menang lawan Benfica, Jose Mourinho menyindir Antonio Conte.

"Saya tak pernah mengeluhkan cedera. Manajer lainnya, mereka menangis ketika pemainnya cedera."

Jose Mourinho menyebut Antonio Conte terlalu memusingkan pemain yang cedera.Jose Mourinho menyebut Antonio Conte terlalu memusingkan pemain yang cedera. (Foto: REUTERS/Dylan Martinez)
"Saya tak menangis. Cara terbaik adalah mengabaikan para pemain cedera dan fokus pada pemain yang ada. Bila saya ingin menangis, maka mungkin saya bisa menangis selama lima menit, tapi saya tak melakukan hal itu," kata Mourinho.

Conte yang diserang pun hanya membalas dengan meminta Mourinho untuk fokus pada tugasnya sendiri dan tak sering memperhatikan Chelsea.

Mourinho: Saya Bukan Badut di Tepi Lapangan (Januari 2018)

Mourinho mendapat kritikan karena disebut kurang bergairah di lapangan. Mourinho lalu menggunakan kesempatan ini untuk melancarkan serangan pada Conte.

"Lantaran saya tak bersikap seperti badut di tepi lapangan, hal itu tak berarti saya sudah kehilangan gairah."

"Saya memilih untuk bersikap lebih dewasa. Saya tak merasa seorang manajer harus bersikap seperti orang gila di sisi lapangan untuk menunjukkan bahwa dirimu bergairah (dalam menjadi manajer)," ujar Mourinho.

Jose Mourinho menilai dirinya tak perlu jadi badut di tepi lapangan.Jose Mourinho menilai dirinya tak perlu jadi badut di tepi lapangan. (Foto: REUTERS/Eddie Keogh)
Mourinho: Saya Tak Pernah Dihukum Karena Pengaturan Skor (Januari 2018)

Mourinho kembali mengejek Antonio Conte, kali ini memanfaatkan kasus sanksi 10 bulan yang sempat menimpa Antonio Conte lantaran dirinya tidak melaporkan adanya dugaan pengaturan skor di mantan klubnya, Siena pada 2010/2011.

"Apa yang tak pernah saya alami adalah disanksi lantaran kasus pengaturan skor. Hal itu tidak pernah terjadi pada saya dan tak akan pernah terjadi," ujar Mourinho.

Conte mendapatkan hukuman 10 bulan lalu berkurang jadi 4 bulan sebelum akhirnya dibebaskan dari tuduhan itu pada 2016.

Conte Tantang Mourinho Berbicara Empat Mata (Januari 2018)

Antonio Conte akhirnya kembali melakukan serangan pada Jose Mourinho. Conte menyebut Mourinho sosok yang berjiwa kecil karena terlalu sering berucap omong kosong.

"Ada tipe orang yang mengeluarkan komentar untuk menyerang seseorang namun dia tak mengetahui kebenarannya. Maka dia adalah sosok berjiwa kecil."

"Di masa lalu, Mourinho adalah sosok berjiwa kecil dan ia masih tetap sama di masa saat ini dan juga di masa depan," kata Conte.

Conte lalu menantang Mourinho untuk bertemu langsung.

"Kapan laga lawan Manchester United? Kami bisa bertemu di sebuah ruangan untuk menjelaskan apa maksud komentarnya selama ini."

"Saya tak tahu apakah dia siap untuk bertemu dengan saya di ruangan, hanya antara saya dirinya," tutur Conte.

Jose Mourinho Ingin Akhiri Pertikaian (Januari 2018)

Jose Mourinho menyatakan pertikaian dengan Antonio Conte seharusnya berakhir.

"Saya tak menikmatinya. Bagi saya, ini semua telah berakhir," ujar Mourinho.

Mourinho lalu menantang Conte untuk berjiwa besar sepertinya.

"Terkadang ini terjadi karena kesalahan saya, terkadang karena kesalahan manajer lain. Bila saya merasa ini kesalahan saya, maka saya akan jadi yang pertama untuk meminta maaf, seperti yang saya lakukan pada Ranieri."

"Itulah proses ketika hubungan kami berubah dari buruk menjadi baik dan kemudian menjadi sangat baik. Hal itu terjadi karena saya cukup berjiwa ksatria," tutur Mourinho. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER