Lopetegui Sempat Minta Timnas Spanyol vs Argentina Disetop

Jakarta, CNN Indonesia -- Kemenangan timnas Spanyol atas Argentina pada laga uji coba di Stadion Wanda Metropolitano, Selasa (27/3) malam waktu setempat, masih menyisakan drama menarik. Saat itu skuat arahan Julen Lopetegui menghajar Argentina dengan skor 6-1.

Ada pula drama menarik dari pinggir lapangan. Di tengah-tengah laga berlangsung, Lopetegui yang tampak sangat marah sempat meminta pertandingan dihentikan.

Lihat juga: Cerita Lucu Dua Bocah Sembah Mohamed Salah

Penyebabnya adalah permainan para penggawa timnas Argentina yang dianggap pelatih 51 tahun itu terlalu kasar dan membahayakan para pemain timnya.

Sempat terjadi kericuhan antara pemain timnas Spanyol dengan timnas Argentina usai Pavon melakukan pelanggaran keras terhadap Koke.(REUTERS/Javier Barbancho)

Beberapa kali ia berteriak di lapangan usai pelanggaran yang dilakukan pemain Argentina terhadap para penggawa La Furia Roja.

Lihat juga: Viking Masih Beri Kesempatan Pemain Persija Minta Maaf

Terlebih usai Spanyol mencetak gol keenam yang dilesakkan Isco pada menit ke-74. Lepas dari masa itu, para pemain Argentina terlihat banyak melakukan pelanggaran-pelanggaran yang cuku membahayakan pemain timnas Spanyol.

Setidaknya ada dua situasi pelanggaran dilakukan pemain Argentina terhadap Spanyol yang membuat Lopetegui panik.

Pertama adalah pelanggaran Maximiliano Meza terhadap Dani Carvajal pada menit ke-81. Berikutnya pelanggaran yang dilakukan Pavon terhadap Koke pada menit ke-87, membuat Lopetegui seperti ingin masuk lapangan. Meza dan Dani Carvajal sendiri dihukum kartu kuning oleh sang pengadil lapangan, Anthony Taylor.

Lihat juga: Valentino Rossi Semakin Mesra dengan Mantan Gadis Payung

Dilansir dari AS.com, Lopetegui bahkan tertangkap kamera video berteriak ke arah Anthony Taylor dengan menunjukkan ekspresi yang sangat marah.

"Mereka (para pemain Argentina) sudah bermain keterlaluan! Hentikan pertandingan!" teriak Lopetegui terhadap wasit asal Inggris itu usai pelanggaran Pavon terhadap Koke.

Anthony Taylor pun seperti mengamini permintaan Lopetegui. Ia langsung menghentikan pertandingan saat sudah memasuki 90 menit, tanpa perpanjangan waktu. (jun)