Blunder Ulreich Saat Madrid vs Munchen Dibela Jupp Heynckes

Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Bayern Munchen Jupp Heynckes menilai Sven Ulreich tampil bagus selama pertandingan berlangsung meski melakukan blunder yang membuat Karim Benzema mencetak gol di awal babak kedua.

Kesalahan Ulreich mengantisipasi umpan Corentin Tolisso menjadi 'hadiah' bagi Benzema dan Madrid. Kendati sempat dikejar Mats Hummels, Benzema tanpa kesulitan mencetak gol ke gawang lowong yang sudah ditinggal Ulreich.

Lihat juga: Seri 2-2 dengan Bayern Munchen, Real Madrid ke Final

Gol Benzema yang membuat Madrid unggul 2-1 menyulitkan upaya Munchen yang ingin membalikkan keadaan. Dua gol Madrid membuat Die Bayern harus mencetak tiga gol di Bernabeu.

Pada akhirnya raksasa Bundesliga itu hanya mampu mencetak satu gol tambahan dan skor 2-2 terjaga hingga laga usai.

Pemain-pemain Real Madrid merayakan gol kedua Karim Benzema pada laga menghadapi Bayern Munchen di leg kedua semifinal Liga Champions. (REUTERS/Paul Hanna)

Pada konferensi pers setelah pertandingan, Heynckess menjelaskan penyebab Ulreich melakukan kesalahan fatal.

"Ulreich bingung, dia tidak sadar untuk sesaat. Dia tidak tahu apakah dia dapat mengambil bola, ketika dia menyadari tidak dapat melakukannya, dia menjadi tegang dan itulah yang teradi, hal yang buruk bagi seorang pemain," kata Heynckess dikutip dari mirror.


Pelatih yang pernah menangani Madrid itu tidak menyalahkan Ulreich sebagai satu-satunya penyebab kekalahan Munchen. Heynckes juga menyoroti ketidakmampuan Robert Lewandowski dan kawan-kawan mencetak gol.

Lihat juga: Satu Grup dengan Timnas Indonesia Dianggap 'Neraka'

"Itu adalah momen buruk bagi tim saya tapi kami memiliki kesempatan mencetak gol dan kiper saya bermain cukup baik secara keseluruhan," terangnya.

Ulreich menjadi kiper utama di Munchen musim ini setelah Manuel Neuer mengalami cedera kaki pada pekan-pekan awal dan harus beristirahat panjang. (bac)