Jakarta, CNN Indonesia -- Salah satu bintang sepak bola musim 2017/2018
Mohamed Salah mengakui mendapat pelajaran penting ketika membela AS Roma bersama pelatih Luciano Spalletti.
Salah menjalani dua musim di Roma. Setelah dipinjam dari Chelsea pada musim 2015/2016 dan berada di bawah arahan Rudi Garcia, semusim selanjutnya Salah menjadi pemain permanen bersama Il Lupi.
Roma melakukan pergantian pelatih di musim kedua Salah, dari Garcia ke Spalletti. Pemain timnas Mesir itu mendapat perhatian dari Spalletti yang turut mempengaruhi penampilannya saat ini bersama Liverpool.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Mohamed Salah membela AS Roma sejak 2015 hingga 2017. (AFP PHOTO / FILIPPO MONTEFORTE) |
"Semua tim yang pernah saya bela bermain menyerang, jadi ini bukan hal yang aneh. Spalletti membantu saya memperbaiki penampilan secara taktis dan bertahan. Dia biasanya berbicara dengan saya mengenai hal tersebut setelah berlatih," kata Salah dilansir
football-italia.
Salah akan kembali bertemu Roma pada leg kedua semifinal Liga Champions. Pada leg pertama, Salah mencetak dua gol dan dua assist.
Dalam pertemuan dengan Roma, Salah tidak bertemu dengan Spalletti karena pelatih yang khas dengan penampilan plontos itu sudah menangani Internazionale Milan.
Roma yang kini dilatih Eusebio di Francesco mengincar kemenangan tiga gol tanpa balas untuk melaju ke partai final setelah kalah 2-5 di laga pertama.
Di Stadion Olimpico Roma tidak terkalahkan di Liga Champions musim ini. Laga kandang terakhir Danielle de Rossi dan kawan-kawan berakhir dengan kemenangan 3-0 atas Barcelona sekaligus menghentikan langkah sang juara La Liga di kompetisi antarklub Eropa.
Salah berpotensi kembali dimainkan sejak menit pertama dalam lawatan pertama ke Olimpico setelah pindah dari Roma.
(nva)