Mohamad Ahsan Enggan Paksakan Puasa jika Kondisi Darurat

Bangkok, CNN Indonesia -- Mohamad Ahsan belakangan ini dikenal sebagai sosok yang sangat taat menjalankan ibadah sebagai seorang muslim.

Ia juga mencoba sekuat tenaga menjalankan ibadah selama bulan Ramadan, termasuk ibadah wajib berpuasa. Namun, ganda putra Indonesia itu mengaku enggan memaksakan ibadah puasa jika kondisinya darurat.

Lihat juga: Vinales Tercepat, Rossi Ketiga di FP3 MotoGP Prancis 2018

Contohnya saat melakoni latihan yang cukup berat pada Sabtu (19/5) di Stadion Impact Arena. Pasangan dari Hendra Setiawan itu terpaksa tidak berpuasa.

Padahal, ia sempat melakukan sahur dan memang sudah berniat menjalankan ibadah puasa pada hari itu.

Ahsan/Hendra jadi salah satu andalan tim Thomas Indonesia. (CNN Indonesia/Putra Permata Tegar Idaman)

"Tapi latihan tadi pagi berat sekali dengan kondisi lapangan [Hipo Badminton] sangat panas. Latihan selama satu jam membuat saya benar-benar dehidrasi dan akhirnya saya batalkan karena memang masih masuk uzur [syarat yang membolehkan tidak berpuasa]," ujar Hendra.

Sebelum berlatih di Impact Arena, Indonesia memang mendapat jatah berlatih di Hipo Badminton pada Sabtu (19/5) pukul 08.30 pagi. Kondisi Hipo Badminton diakuinya sangat berbeda tanpa pendingin ruangan yang mumpuni sehingga udara cukup pengap di dalam stadion indoor tersebut.

Jika ia memaksakan tetap berpuasa, Hendra melanjutkan, kondisi itu dikhawatirkan bisa membuatnya cedera karena kondisinya yang mengalami dehidrasi berat atau banyak kehilangan cairan tubuh.

Di satu sisi, ia juga memiliki kewajiban sebagai atlet untuk berlatih keras demi membela Indonesia agar meraih hasil sebaik mungkin.

Aksi Ganda Putra Menghibur Tim Jerman

Pada sesi latihan di Impact Arena, pasangan Hendra/Ahsan masih terlihat kompak menghadapi rekan-rekan setim ganda putra lainnya. Meski serius, tak terlihat ketegangan di antara para pebulutangkis Indonesia.

Suasananya bahkan sesekali santai dan diiringi canda tawa di antara mereka. Kondisi itu pula yang membuat tim Jerman, terutama tim Uber terhibur melihat latihan Hendra dan kawan-kawan.

Lihat juga: Prediksi Chelsea vs Manchester United di Final Piala FA

Beberapa kali teriakan dan candaan Kevin Sanjaya atau Muhammad Rian Ardianto saat latihan mengundang tawa dari para atlet tim Uber Jerman yang asyik menyaksikan mereka. Smes dari para ganda putra Indonesia pun kerap membuat mereka takjub.

Sesi latihan sendiri selesai sekitar pukul 12.00 siang setelah berlatih sejak pukul 11.00. Selanjutnya, tim Thomas Indonesia akan menghadapi Kanada di laga perdana Grup B. (jun)