Bangkok, CNN Indonesia -- Fitriani yang dipercaya tampil sebagai tunggal pertama di laga perempat final
Piala Uber 2018 menghadapi Thailand kalah dari Ratchanok Intanon pada laga di Impact Arena, Bangkok, Kamis (24/5).
Pada awal gim pertama Fitriani tertinggal jauh dari Ratchanok Intanon. Pebulutangkis peringkat 39 dunia itu tidak mampu mengimbangi perlawanan Ratchanok.
Fitriani yang mengalami dua kekalahan dari tunggal pertama Malaysia dan Korea Selatan, tertinggal 0-4. Selisih angka bahkan sempat melebar menjadi 3-9.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada interval gim pertama, Fitriani tertinggal 6-11. Fitriani cukup lama terpaku di angka enam, sementara Ratchanok terus mengumpulkan poin demi poin.
Fitriani sempat tertinggal 6-17 dan hanya mampu menambah dua angka sebelum gim pertama berakhir.
 Fitriani gagal menyumbang poin di laga perdana perempat final Piala Uber 2018. (Dok. Humas PBSI) |
Setelah tertinggal 8-21 di gim pertama, Fitriani mencoba memperbaiki penampilan di gim kedua.
Awal gim kedua sempat berlangsung ketat, Fitriani dan Ratchanok bergantian mendulang poin hingga angka 3-3. Tetapi, setelah itu Fitriani kembali tertinggal jauh.
Kesalahan demi kesalahan dan penempatan bola yang tidak akurat mempermudah Ratchanok mengumpulkan poin.
Fitriani tertinggal 3-11 hingga interval gim kedua. Setelah jeda sejenak, Fitriani tidak mampu memperpendek jarak dengan mantan pebulutangkis nomor satu dunia itu.
Selain
unforced error Fitriani, Ratchanok pun menunjukkan kualitas dengan meraih poin berkat ketepatan penempatan bola dan kemampuan meladeni permainan reli panjang.
Hingga akhir laga upaya Fitriani mendekati poin Ratchanok tak berbuah hasil dan harus menyerah 7-21.
Kekalahan Fitriani membuat Indonesia tertinggal 0-1 dari Thailand pada perempat final.
Pada pertandingan kedua, Indonesia akan menurunkan ganda utama Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang akan menghadapi Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai.
(nva/har)