Jakarta, CNN Indonesia -- Operator kompetisi
Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) tidak mengizinkan pertukaran status kandang laga
Persija Jakarta kontra
Persib Bandung di Liga 1 2018.
Menurut jadwal awal kompetisi Liga 1 2018, Persija lebih dulu menjamu Persib pada 28 April lalu. Namun, laga itu terpaksa dibatalkan karena tidak mendapatkan izin dari pihak kepolisian lantaran berdekatan dengan Hari Buruh Internasional, 1 Mei 2018.
LIB menentukan tersebut digelar pada 30 Juni mendatang dengan status Persija tetap sebagai tuan rumah. Namun, Persija masih belum mendapatkan kepastian terkait venue pertandingan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Persija sudah tidak bisa menjadikan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan sebagai kandang karena akan digunakan sebagai venue Asian Games 2018. Begitu juga dengan Stadion Pakansari Cibinong, Bogor dan Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi yang digunakan sebagai lokasi pertandingan pesta olahraga Asia.
 Persija Jakarta tidak bisa menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno untuk menjamu Persib Bandung di pertemuan pertama Liga 1 2018. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) |
Persija mengajukan Stadion PTIK sebagai lokasi pertandingan saat menjamu Persib kepada LIB. Tapi, LIB meminta Persija untuk mempertimbangkan kembali keinginan tersebut.
"Kami buat jadwal seadil mungkin. Pokoknya di jadwal kami, tanggal 30 Juni Persija masih tuan rumah," kata CEO LIB Risha Adhi Wijaya, Rabu (30/5).
Diungkapkan Risha, dalam regulasi penetapan kandang harus ditentukan paling lambat tujuh hari sebelum pertandingan. Apapun keputusannya, kedua tim harus melaksanakan pertandingan.
"Pada prinsipnya, tuan rumah mengajukan stadion dimana, sebelum ada pengajuan formal kami asumsikan masih di GBK sebagai home base. Kalau ada surat baru ada kepastian. Dari surat itu akan ada diskusi mendalam dan dalam beberapa hari kami kita sedang berdiskusi untuk mendapatkan solusi terbaik," ujar Risha.
Direktur Utama LIB Berlinton Siahaan mengatakan kepastian kandang Persija Jakarta saat menjamu Persib baru akan dikonformasi dalam beberapa hari mendatang atau paling lambat setelah Lebaran Idul Fitri 2018.
"PTIK hanya alternatif dan belum tentu dipakai," tegas Berlinton.
(nva/jun)