RD: Timnas Indonesia Krisis Penyerang Sejak 2013

Arby Rahmat | CNN Indonesia
Senin, 04 Jun 2018 21:02 WIB
Mantan pelatih Timnas Indonesia, Rahmad Darmawan, mengatakan tim Garuda sudah krisis pemain sejak 2013 kala ia masih menangani skuat Merah Putih.
Rahmad Darmawan mengatakan Timnas Indonesia sudah krisis penyerang sejak 2013. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan pelatih Timnas Indonesia, Rahmad Darmawan, tidak kaget skuat Merah Putih asuhan Luis Milla kekurangan kekuatan di lini serang.

Dua bulan jelang Asian Games 2018, Milla masih belum menemukan penyerang yang memuaskannya. Hal ini salah satunya terlihat dari uji coba terakhir lawan Thailand.

Timnas Indonesia tak mampu merebut satu kemenangan dari dua laga melawan tim berjulukan Gajah Perang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya, itu [kekurangan penyerang] sudah pekerjaan rumah saya sejak SEA Games 2013, kami sudah mengalami krisis striker. Sampai saya datangkan Yandi Sofyan [mantan penyerang Timnas Indonesia] dari Australia saya panggil. Beberapa striker saya coba, sampai saya main tanpa striker dalam dua pertandingan awal," kata Rahmad kepada para awak media dalam acara peluncuran Specs Illuzion di The Terrace Restaurant pada Senin (4/6).

RD: Timnas Indonesia Krisis Penyerang Sejak 2013
Pria yang akrab disapa dengan sebutan RD itu merasa masalah Timnas Indonesia sekarang adalah tentang waktu kebersamaan di antara pemain yang kurang.

"Waktu pertemuan kurang sehingga adaptasi dan kecocokan antar pemain tidak begitu jalan dengan cepat. Karena memang problem kami banyak pemain-pemain yang ikut kompetisi ketika sudah senior, bukan dari [usia] bawah. Menerjemahkan sebuah strategi tentu akan mudah ketika semua pemain punya pemahaman yang bagus," katanya menambahkan.

Rahmad Darmawan sudah pernah merasakan kesulitan yang dialami Luis Milla dalam mencari striker untuk Timnas Indonesia. (Rahmad Darmawan sudah pernah merasakan kesulitan yang dialami Luis Milla dalam mencari striker untuk Timnas Indonesia. (CNN Indonesia/Andito Gilang Pratama)
Sebelumnya, Luis Milla sendiri masih belum menutup peluang untuk merombak pemain dalam dua bulan jelang Asian Games 2018.

"Kami akan lihat pemain yang bagus. Di sepak bola, pengalaman itu sangat mahal harganya. Saya rasa pemain kami semakin bagus jelang Asian Games," ucap Milla.

"Kami sudah main lima pertandingan persahabatan dan semua berjalan bagus. Kami akan lihat lagi nanti perkembangannya," ucapnya melanjutkan. (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER