Jakarta, CNN Indonesia -- Timnas Prancis berhasil memperbesar keunggulan menjadi 4-1 lewat gol Paul Pogba di menit ke-59 dan Kylian Mbappe di menit ke-65 sebelum akhirnya Mario Mandzukic memperkecil kedudukan menjadi 4-2 di menit ke-69.
Timnas Prancis yang sukses mengakhiri babak pertama dengan keunggulan 2-1 mendapat tekanan kuat dari Kroasia sejak peluit babak kedua dibunyikan.
Lini pertahanan Prancis harus bekerja keras menghalau serangan bergelombang Kroasia. Didier Deschamps bahkan harus menarik N'Golo Kante yang sudah terkena kartu kuning karena khawatir risiko kartu merah. Deschamps memasukkan Steven Nzonzi menggantikan Kante sekaligus sebagai energi baru di lini tengah Les Bleus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tengah serbuan Kroasia tersebut, Prancis berhasil mencuri gol ketiga lewat sebuah skema serangan balik di menit ke-59. Kylian Mbappe mampu menusuk pertahanan Kroasia dan melepaskan umpan ke depan gawang.
Antoine Griezmann menerima bola dan kemudian memutuskan mengirim bola ke Paul Pogba di luar kotak penalti. Tembakan pertama Pogba berhasil diblok pemain Kroasia namun kemudian bola liar sukses diubah menjadi gol oleh Pogba lewat tembakan kedua.
Kiper Kroasia, Danijel Subasic hanya terpana melihat bola masuk ke dalam gawang.
Pada menit ke-65, Kylian Mbappe membuat pendukung Prancis bersorak. Mbappe melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang tak bisa dibendung oleh Subasic.
Empat menit berselang, Kroasia mendapatkan gol balasan. Mandzukic sukses memanfaatkan blunder yang dilakukan Lloris saat menguasai bola.
Sebelumnya di babak pertama, Prancis mampu lebih dulu unggul 1-0 lewat gol bunuh diri Mario Mandzukic di menit ke-18. Sepuluh menit berselang, Kroasia mampu menyamakan kedudukan lewat Ivan Perisic.
Tujuh menit jelang babak pertama berakhir, Prancis sukses unggul 2-1 lewat gol Antoine Griezmann. Griezmann mencetak gol lewat titik putih usai wasit Nestor Pitana melihat VAR.
(ptr)